KLIKMU.CO – Lazismu Kota Surabaya tetap mendapat kepercayaan masyarakat untuk saluran berkurban di tengah pandemi. Bahkan mengalami peningkatan. Ketua Lazismu Surabaya Sunarko menyampaikan, telah terjadi peningkatan jumlah pekurban yang naik 300 persen lebih daripada tahun sebelumnya.
Dia menambahkan, ada 45 orang yang berkurban melalui Lazismu Surabaya untuk dijadikan produk kemasan berupa rendang dan kornet. Ada pula 7 lembu yang berupa non-kemasan.
“Dahsyatnya, perolehan kurban kemasan dan non-kemasan mencapai Rp 408.000.000. Selanjutnya akan ditasharufkan kepada saudara kita yang membutuhkan, baik yang berupa kemasan maupun non-kemasan,” ujarnya.
Inovasi daging kurban berupa kemasan bisa tahan lama untuk sasaran yang lebih luas. Sebagaimana program Lazismu Pusat, adanya keunggulan sesuai syariah dan memudahkan distribusikan untuk
menjangkau daerah 3 T (tertinggal, terjauh, terbelakang) guna ketahanan pangan jangka panjang.
Sementara itu, saat memantau penyembelihan hewan kurban yang diselenggarakan Lazismu Surabaya, Andi Hariyadi, sekretaris MCCC Kota Surabaya, mengatakan bahwa komitmen dan tingginya kepercayaan masyarakat pada Lazismu Surabaya yang bersinergi dengan MCCC Surabaya dalam masa pandemi Covid-19 untuk terus berbagi merupakan wujud kepedulian atas persoalan warga yang terdampak Covid-19.
“Ini merupakan refleksi dari semangat beramal shaleh sehingga diperlukan inovasi dalam memberikan layanan,” katanya. (Andi/Achmad San)
