Hari Penerimaan Rapor, SD Mumtas Juga Bagi-Bagi Hadiah Celengan

0
1615
Dua siswi SD Muhammadiyah 3 Assalaam Kota Malang menerima rapor dan celengan. (Rama/KLIKMU.CO)

KLIKMU.CO – Aktivitas kegiatan belajar mengajar tahun ajaran 2020-2021 telah usai. Ditutup dengan pembagian rapor penilaian akhir semester (PAS).

Karena Covid-19 belum enyah dari muka bumi, sebagai bentuk pencegahan dan penyebaran, SD Muhammadiyah 3 Assalaam Kota Malang menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat pada proses pembagian rapor, Sabtu (26/6/2021). Demi mencegah kerumunan, kegiatan ini dibagi menjadi 3 sif, yaitu sif pertama 07.30-09.00 kelas 1, sif ke-2 09.00-10.00 kelas 2 dan 5, sif ke-3 10.00-11.00 kelas 3 dan 4.

Biasanya pada kegiatan pembagian rapor, peserta didik dan wali peserta didik membawa pulang piagam/piala bagi yang juara dan berprestasi. Namun, ada yang berbeda dengan sekolah berakronim SD Mumtas Malang itu. Seluruh peserta didiknya yang berjumlah 154 anak pulang membawa sebuah celengan.

Kenapa harus celengan? Apakah ada sebuah makna yang terkandung di balik celengan?

Syaiin Kodir SPd, kepala SD Muhammadiyah 3 Assalaam Kota Malang, menerangkan bahwa tujuan dari pemberian celengan supaya peserta didik belajar menabung sejak dini.

“Melalui celengan ini mengajarkan anak-anak berhemat sejak kecil. Tidak hanya itu, makna mendalam yang tersirat dari benda tersebut adalah mengajarkan perjuangan hidup di masa mendatang tidaklah instan. Diperlukan perjuangan yang berdarah-darah sebagai wujud pengejawantahan menempuh segala cara untuk mencapai segala tujuan. Namun, hidup diperoleh harus setahap demi setahap,” ungkapnya.

Syaiin menjelaskan, patut diajarkan sejak dini kepada peserta didik sehingga bisa menyiapkan kemandirian finansial. Tidak hanya itu, lewat menabung dapat melatih anak menjadi cermat, jeli dan peka, belajar manajemen. Selain itu sabar dan tentu mampu menghargai pemberian orang tua dan bersyukur.

Kisah celengan tersebut tentu tidak sampai dengan hari ini. Syaiin menambahkan, sekolah berharap kepada peserta didik agar lebih memahami pentingnya hidup hemat sejak dini melalui sebuah celengan dengan cara menabung.
“Selepas liburan nanti oleh guru peserta didik akan ditanya bagaimana kesan yang dirasakan ketika mereka menabung,” ujarnya.

Nur Aini Sholehah, wali kelas 2, menyampaikan kepada wali murid agar selama masa liburan siswa selalu menerapkan pola hidup bersih dan sehat, menerapkan protokol kesehatan, dan yang terpenting tidak meninggalkan pembiasaan di rumah seperti shalat.

“Saya selaku wali kelas sekaligus mewakili SD Muhammadiyah 3 Assalaam Kota Malang berharap kepada Bapak/Ibu wali murid untuk memantau putra-putrinya selama liburan. Mulai selalu menerapkan pola hidup bersih dan sehat karena Covid-19 belum hilang untuk senantiasa selalu mengingatkan menerapkan protokol kesehatan. Jikalau keluar rumah selalu menggunakan masker dan penggunaan hand sanitizer,” tambahnya.

Ia pun meminta kerja sama wali murid untuk sama-sama bersinergi dalam memantau putra-putri menunaikan ibadah shalat wajib maupun sunah dan mengaji. “Saya juga berpesan kepada anak-anak yang saya banggakan selama masa liburan ketika di rumah selalu membantu orang tua. Dan ketika kalian berada di lingkungan masyarakat kalian harus peduli,” katanya.

Sementara itu, Alesha Naima Wibowo, salah satu peserta didik, mengungkapkan bahwa ia merasa senang sekali menerima rapor beserta celengan yang bertulis namanya. “Wah, saya senang sekali mendapatkan celengan baru dari sekolah, apalagi ada nama saya yang tertulis di sana. Nah kebetulan celengan saya sudah penuh dan alhamdulillah dapat celengan baru dari sekolah, saya akan lebih rajin menabung di rumah,” ucapnya.

“Uang hasil tabungan saya gunakan untuk keperluan sekolah, seperti membeli alat tulis dan bisa membeli tas dan sepatu” ujar siswi kelas 1 SD Mumtas itu. (Rama/AS)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini