Komandan Kokam Jawa Timur: Indonesia Harus Putus Hubungan Diplomatik dengan Perancis

0
12317
Foto Muslimun Komandan Kokam Jawa Timur diambil dari dokumen pribadi penulis

KLIKMU.CO-

Oleh: Muslimun*

Presiden Perancis Emmanuel Macron mengungkapkan bahwa pembuatan kartun Nabi Muhammad merupakan bagian dari kebebasan berekspresi dan berpendapat, membuat kartun menghina nabi Muhammad SAW bukanlan tindakan yang salah, seperti di lansir CNN.

Bagi kami penghinaan melalui kartun terhadap nabi Muhammad SAW yang kerap dilakukan oleh media, guru di Prancis adalah bentuk penghinaan bagi agama Islam, termasuk pernyataan pembelaan Macron sang Presiden Perancis yang membela tindakan pembuat karikatur menghina nabi Muhammad SAW sebagai kebebasan berkespresi dan seakan membuka pintu provokasi dan permusuhan dengan umat Islam, begitu juga membuat sait hati muslim di Indonesia.

Dengan ini, dengan kesadaran untuk melawan sikap Presiden Perancis, Macron, dan ulah kertunis yang menghina nabi Muhammad SAW, hendaknya Indonesia memutus hubungan diplomatik dengan Perancis, putus kerjasama atau kemitraan strategis dengan Perancis, usir dan pulangkan Dubes Prancis.

Teruntuk muslim Indonesia untuk memboikot merk dagang dan produk dari Perancis, jangan dipakai dan jangan dibeli, khususnya bagi anggota KOKAM, hentikan membeli dan memakai merk dagang dang produk dari Prancis, seperti produk Danone, L’oreal, Garnier, Lacoste, Nina Ricci, Carrefour, Activia, Dior, Chanel, ibis, Novotel, Peugeut, evian, michelin, dan banyak produk lainnya yang sudah membanjiri Indonesia.

Untuk seluruh pasukan untuk terus jaga kekompakan dan siapsiaga bila perlu untuk melakukan pengepungan dan pengusiran dubes Prancis dari Indonesia.

Sikap KOKAM ini untuk menjadikan Presiden Perancis, Macron, media dan publik Prancis, bila muslimin melakukan kebebasan ekspresi dengan memboikot seluruh produk dan merk dagang Prancis sebagai sikap kami, sehingga jangan sekali-kali mengulangi penghinaan terhadap nabi Muhammad SAW.

*Komandan KOKAM Jawa Timur
Periode 2018-2022.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini