Viral PWNU Jatim Tolak Larangan Mudik, Begini Faktanya

0
1109
NU.or.id

KLIKMU.CO – Belakangan viral berita Pimpinan Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim agar pemerintah mencabut larangan mudik pada Lebaran tahun ini. Namun, mereka telah melakukan klarifikasi.

Hal itu tertuang dalam Pernyataan dan Imbauan PWNU Jawa Timur atas Kebijakan Pemerintah
tentang Peniadaan Mudik dan Pembatasan Mobilitas Orang Selama Lebaran 2021
Nomor: 894/PW/A-ll/L/lV/2021 yang dikeluarkan pada 9 April 2021 kemarin.

“Mempertimbangkan situasi pandemi Covid-19 yang masih menunjukkan tingginya kasus
penularan virus, seraya merujuk kepada kebijakan pemerintah yang telah menerbitkan
aturan soal peniadaan mudik dan pembatasan mobilitas orang selama Lebaran 2021
melalui Surat Edaran (SE) Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Nomor 13 Tahun 2021,
bersama ini Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur mendukung kebijakan pemerintah tentang peniadaan mudik dan pembatasan
mobilitas orang selama Lebaran 2021.” Demikian bunyi salah satu pernyataan tersebut.

Di samping itu, PWNU Jatim juga mendorong pemerintah untuk melakukan sosialiasi kebijakan peniadaan mudik dan
pembatasan mobilitas orang selama Lebaran 2021 tersebut semaksimal mungkin guna
menghindari ketidaktahuan dan sekaligus ketidakhirauan masyarakat.

Tak cuma tentang mudik, PWNU juga meminta pemerintah untuk menertibkan tempat-tempat wisata, tempat hiburan, dan sejenisnya demi menjaga kesesuaian dan kepatuhan terhadap
protokol kesehatan, sebagaimana yang juga menjadi semangat dasar dari kebijakan
peniadaan mudik dan pembatasan mobilitas orang selama Lebaran 2021.

“Mengimbau kepada semua warga Jawa Timur pada umumnya, dan nahdliyin pada
khususnya, untuk mengindahkan dan mematuhi kebijakan pemerintah tentang
peniadaan mudik dan pembatasan mobilitas orang selama Lebaran 2021 tersebut demi
kemaslahatan bersama, seraya senantiasa menjadikan Ramadhan ini sebagai momentum untuk semakin mendekatkan diri (taqarrub) kepada Allah SWT,” lanjut surat yang ditandatangani Rais KH Anwar Manshur, Katib Drs KH Safrudin Syarif, Ketua KH Marzuqi Mustamar MAg, dan Sekretaris Prof Akh. Muzakki.

Sebelumnya diberitakan, PWNU Jawa Timur meminta pemerintah mencabut kebijakan larangan mudik lebaran 2021 menyusul penurunan laju penularang virus korona (Covid-19). Program vaksinasi Covid-19 yang dilakukan pemerintah juga berhasil.

“Artinya vaksin berhasil, korona mendekati zero, hendaknya (larangan mudik) dicabut karena sudah setahun lalu tidak mudik,” kata Khatib Syuriah PWNU Jatim Safruddin Syarif dikonfirmasi CNN Indonesia, Selasa (6/4).

Safruddin mengatakan, kebijakan pemerintah harus berdasar pada kondisi terkini penyebaran virus korona. Menurutnya, tak ada alasan bagi pemerintah tetap melarang mudik apabila kasus telah terkendali.

“Kalau tahun ini tidak mudik masyarakat akan bertanya-tanya,” ujarnya. (AS)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini