Boyolali, KLIKMU.CO – Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Boyolali mengadakan Pelantikan dan Serah Terima Jabatan (Sertijab) Kepala Sekolah-Madrasah Muhammadiyah Se-Kabupaten Boyoli. Kegiatan berlangsung di Gedung Dakwah Muhammadiyah Boyolali, Jalan Pandanaran No 68, pada Rabu (18/10).
Prosesi pelantikan diawali dengan pembacaan SK kepala sekolah-madrasah Muhammadiyah oleh Sekretaris PDM Boyolali Drs H Aminudin Azis. Kemudian pengukuhan dipimpin oleh Ketua PDM Boyolali Drs H Ali Muchson MAg MH MM.
Sementara itu, ikrar kepala sekolah-madrasah Muhammadiyah dipimpin oleh Ivan Norma Susila SPd ST yang diamanati sebagai kepala SD Muhammadiyah PK Ampel.
Dalam kesempatan itu, sebanyak 15 kepala sekolah-madrasah Muhammadiyah dikukuhkan untuk masa periode jabatan 2023-2027. Mereka terdiri atas 3 kepala SD Muhammadiyah, 11 kepala MI Muhammadiyah, dan 1 kepala SMP Muhammadiyah.
Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Boyolali Agus Sriyono dalam sambutannya memohon kepada PDM untuk memberikan pembinaan untuk guru dan kepala sekolah-madrasah Muhammadiyah sebagaimana tugas dan fungsinya.
“Kepada kepala sekolah-madrasah mempunyai tugas yang besar untuk melanjutkan pengembangan sekolah oleh kepala sekolah sebelumnya,” tuturnya.
Selanjutnya, setelah sertijab untuk ditindaklanjuti serah terima memori dokumen sekolah, jangan sewiyah-wiyah kepada kepala sekolah yang sudah purna dan kepada guru dan karyawan.
Ketua PDM Boyolali Ali Muchson mengatakan tidak usah kecewa karena pelantikan tidak di hotel atau tempat-tempat yang mewah. Pelantikan di gedung dakwah mempunyai maksud dan tujuan agar lebih mengenal tempat persyarikatan.
Menurut dia, pelantikan menjadi momen yang berharga dan bermakna. “Karena itu, jadikan kegiatan ini untuk mengembangkan sekolah-madrasah Muhammadiyah,” tegasnya.
Kemudian mengadopsi dari program pemerintah yang perlu dilestarikan, yaitu Penilaian Kinerja Kepala Sekolah (PKKS) atau Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM). Jangan lupa menindaklanjuti program dari Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Boyolali untuk melakukan revitalisasi gerakan ideologi Muhammadiyah.
Di tengah-tengah pelaksanaan sertijab juga di-launching buku karya Haryadi SosI SPd yang merupakan mantan kepala SD Muhammadiyah Program Khusus Sambi dengan judul Jalan Setapak (Memoar Mendidik Anak Berprestasi).
Sang penulis buku, Haryadi, menyampaikan bahwa karya kecil ini merupakan torehan kisah saat menjadi guru, diamanati sebagai kepala sekolah, hingga purnatugas.
(Pujiono/AS)
