Surabaya, KLIKMU.CO – SD Muhammadiyah 24 Surabaya menggelar pentas seni dalam rangka penguatan karakter yang merupakan aspek afektif dan psikomotorik bagi anak. Mengambil tema “The Dream Catcher; Para Pejuang Mimpi”, pentas seni Sekolah Karakter ini melibatkan 400 siswa.
Semua siswa menampilkan kemampuan dan kreativitas, baik yang tergabung dalam ekstrakurikuler maupun penampilan kelas yang terangkai dalam drama para pejuang peraih mimpi. Kegiatan dilaksanakan di Aula Utama Balai Besar Penjamin Mutu Pendidikan (BBPMP) Provinsi Jawa Timur serta dihadiri dan dibuka oleh Wakil Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Kota Surabaya Luluk Humaida SPd Ahad, (18/6).
Kepala Sekolah Karakter SD Muhammadiyah 24 Surabaya Norma Setyaningrum MPd menyampaikan alhamdulilah ini adalah kegiatan yang kedua setelah pagi sebelumnya melaksanakan Wisuda Purnasiswa kelas 6 dan Wisuda Al-Qur’an di Hotel Artotel TS Suites Surabaya Jln Hayam Wuruk No 6 Sawunggaling Wonokromo, Surabaya.
Lewat pentas seni ini, Norma berharap anak-anak mampu menumbuhkan bakat, kreativitas, dan talenta yang dimilikinya, sehingga potensi yang ada pada dirinya bisa berkembang secara maksimal. Kita akan menyaksikan penampilan terbaik anak-anak yang sudah berlatih dengan penuh semangat dalam seminggu.
“Terima kasih, Ustadz/Ustadzah dan pelatih sudah luar biasa melatih anak-anak dengan penuh semangat dan sabar sehingga hari ini bisa terlaksana dengan baik,” tuturnya.
Dalam pentas ini yang akan tampil secara kolaborasi Ekstrakurikuler dan Drama The Dream Catcher. Ekstrakurikuler yang tampil adalah Parade Seni Tapak Suci Putera Muhammadiyah, Parade Semaphore Kepanduan Hizbul Wathan, Parade Paskibra Sekolah Karakter, dan Seni Tari Tradisional. Sedangkan Drama The Dream Catcher mengilustrasikan bagaimana proses yang harus dilalui ketika kita ingin menggapai cita-cita.
Mulai dari masa SD, SMP, SMA sampai Perguruan Tinggi, dilalui dengan proses panjang, penuh dengan tantangan, dan rintangan. Nah, semua itu ditampilkan secara kolaborasi dari kelas 1 sampai Kelas 6. Alur cerita yang dirangkai sedemikian rupa dalam rangka menggambarkan para pejuang mimpi (cita-cita), sesuai dengan tema “The Dream Catcher”.
“Di sinilah kita memahami pentingnya proses dan istiqamah dalam proses tersebut. Selamat menyaksikan penampilan anak-anak luar biasa Sekolah Karakter SD Muhammadiyah 24 Surabaya dalam pentas seni tahun 2023,” pungkas perempuan yang aktif di Pimpinan Daerah Aisyiyah Kota Surabaya itu.
Sementara itu, Luluk Humaida SPd, Wakil Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Kota Surabaya, menyampaikan bahwa setiap anak dilahirkan dalam keadaan fitrah, suci, bersih tanpa ada dosa. Keluarga dan lingkunganlah yang menjadikan tumbuh yang berbeda.
Hal ini sesuai hadits dari Abi Hurairah, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam bersabda: “Setiap anak dilahirkan dalam kondisi fitrah kecuali orang tuanya yang menjadikannya Yahudi, Nasrani, atau Majusi.”(HR. Bukhari Muslim).
“Nah, kita bersyukur Sekolah Karakter SD Muhammadiyah 24 Surabaya terus berusaha untuk mewujudkan generasi emas yang Qurani dan generasi yang bertalenta. Melalui berbagai program tahfidz mewujudkan generasi Qurani yang sudah diwisuda tadi pagi bersamaan dengan wisuda Purnasiswa kelas 6 dan melakukan pentas seni ini menggali potensi, telenta anak-anak hebat berkarakter,” ujarnya.
“Mari kita wujudkan bersama, cita-cita kita dan anak-anak kita semua, menjadi anak-anak yang sholih dan sholihah, berakhlak mulia yang membanggakan bagai diri, keluarga, agama, bangsa dan negara,” tandasnya. (Salman Alfarisi/AS)