5 Pantun dari U-Je untuk Wisudawan Spemlibel

0
52

Wisuda ke-40 SMP Muhammadiyah 15 bertabur prestasi. Sebanyak 178 lulusan tahun pelajaran 2022/2023 memorehkan prestasi membanggakan. Sekolah yang memiliki tagline “wani prestasi” benar-benar membuktikan prestasi mulai dari tingkat kota sampai tingkat nasional.

Hadir dalam acara tersebut ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kenjeran ustadz Ali Fauzi, S.Ag.M.Pd.I dan memberi sambutan. Sambutan yang bersemangat diberi judul “Bangga menjadi bagian Muhammadiyah”. Ustadz Alfa (demikian panggilan akrab ketua PCM Kenjeran) memaparkan lembaga pendidikan yang ada di PCM Kenjeran terdiri dari Kelompok Bermain (KB) dan Taman Kanak-kanak (TK) Aisyiyah sebanyak 4 KB dan 3 TK satu MI Muhammadiyah dan satu SMP Muhammadiyah. TK Aisyiyah 05 merupakan sekolah unggulan Nasional, MIM 25 adalah sekolah Literasi projek PP Muhammadiyah dan SMPM 15 Sekolah penggerak.

Selain prestasi lembaga pendidikan, ustadz Alfa juga memperkenalkan para Tokoh Muhammadiyah mulai dari KH.Ahmad Dahlan, Ki Bagus Hadikusumo, Panglima Besar Jendral Sudirman, Ir. Soekarno, HM Soeharto mereka semua adalah kader Muhammadiyah untuk NKRI.

Muhammadiyah telah melayani masyarakat secara luas tidak melihat asal organisasi. Bahkan warga yang menitipkan putra-putrinya di SMPM 15 Surabaya 95% bukan warga Muhammadiyah. Oleh sebab itu ustadz Alfa berterima kasih atas kepercayaan wali murid kepada Muhammadiyah.

Hadir pula pada acara tersebut ketua Majelis Dikdasmen Pimpinan Daerah Muhammadiyah kota Surabaya, ustadz Dikky Shadqumullah,M.HES merasa bangga dan salut atas prestasi SMPM 15. Hadir pula dan memberi sambutan wakil ketua PDM ustadz Muhamad Jemadi, M.A.

Seperti biasa U-Je (Panggilan akrab, red)) membacakan pantun untuk mengapresiasi SMPM 15

Nang ringin anom tuku kuweni
Nang pasar ampel tuku iwak sepat
Kalau ingin memiliki generasi Qurani
Spemlibelslah tempat yang tepat.

Ke pasar ampel lewat pegirian
Singgah sebentar beli nasi babat
Spemslibels jadi kebanggaan
Menyiapkan kader yang hebat.

Sedangkan untuk menasehati para alumni yang baru diwisuda agar terus semangat belajar, semoga kelak mereka menjadi pemimpin bangsa ini. Ujepun berpantun:

Di tengah hutan dikejar anakonda
Di tepian sungai bertemu angsa
Janganlah bosan belajar ananda
Kelak kalianlah pemimpin bangsa

Membeli apel di bendul merisi
Ke pasar cukir membeli belati
Spemlibels wani prestasi
Akan selalu terukir di hati

Sedangkan sebagai penegasan bahwa Muhammadiyah sangat berkontribusi dalam bernegara. Maka sangat keliru jika ada orang yang mengatakan Muhammadiyah anti pancasila. Sebab tokoh-tokoh Muhammadiyab ikut mendirikan NKRI. Uje pun berpantun:

Tuku uyah nang pasar rangkah
Digawe sambel dicampur teri
Muhammadiyah iku gerakan dakwah
Alumni spemlibels jaga NKRI

Sambutan Uje ditutup menyampaikan nasehat kepada alumni agar tetap menjaga shalat lima waktu dan memahami al-Quran.Menurutnya, siapapun yang selalu bersama al-Quran hidupnya akan mulia.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini