12 Desember 2024
Surabaya, Indonesia
Berita

Aktivis Muhammadiyah-Aisyiyah Hening Parlan Terima Penghargaan Planet Award dari Kedutaan Besar Inggris

Hening Parlan (kanan) saat menerima penghargaan Planet Award dari Kedutaan Besar Inggris di Jakarta pada Rabu (11/12/2024). (Istimewa/KLIKMU.CO)

KLIKMU.CO – Dalam rangka merayakan 75 tahun hubungan diplomatik antara Inggris dan Indonesia serta kemitraan luar biasa di bidang lingkungan, Hening Parlan, Koordinator Nasional Green Faith Indonesia, menerima penghargaan Planet Award dari Kedutaan Besar Inggris di Jakarta pada Rabu (11/12/2024).

Penghargaan ini diberikan kepada individu yang telah memberikan kontribusi luar biasa bagi kesehatan dan keberlanjutan planet, mencerminkan kolaborasi terbaik antara kedua negara.

Kiprah Hening Parlan dalam Aksi Lingkungan

Hening Parlan dikenal atas kepemimpinannya dalam berbagai inisiatif lingkungan. Sebagai Wakil Ketua Majelis Lingkungan Hidup (MLH) Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan Wakil Ketua Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) Pimpinan Pusat Aisyiyah, ia aktif menggerakkan aksi keberlanjutan.

Beberapa inisiatif unggulan yang dipimpinnya meliputi Eco Jihad, Green Aisyiyah, Eco Bhinneka Muhammadiyah, serta program 1000 Cahaya. Selain itu, ia juga berperan dalam membangun Muhammadiyah Climate Center (MCC) dan aktif sebagai pengurus Media MUI.

Di tingkat global, Hening telah menjabat sebagai Koordinator Nasional GreenFaith Indonesia sejak 2023 dan menjadi bagian dari GreenFaith Internasional sejak 2018. GreenFaith adalah lembaga lintas agama berbasis di New York yang berfokus pada aksi iklim.

Program-programnya, seperti Faith for Climate Action dan pelatihan lintas agama untuk keadilan iklim, telah memperkuat perspektif lintas agama dalam transisi energi dan pengurangan dampak perubahan iklim.

Eco Bhinneka dan Program 1000 Cahaya

Program Eco Bhinneka menjadi salah satu pendekatan inovatif dalam membangun kerukunan umat beragama melalui pengelolaan lingkungan. Konsep ini memadukan nilai ekologi dan kebhinekaan dengan melibatkan masyarakat di empat provinsi: Kalimantan Barat, Maluku Utara, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

Inisiatif ini mendorong kolaborasi lintas agama dalam mencegah kerusakan lingkungan dan mengadopsi solusi berbasis iklim.

Program 1000 Cahaya, di bawah koordinasi Hening Parlan, bertujuan mendorong amal usaha Muhammadiyah untuk beralih ke sumber energi bersih. Dalam tiga tahun, program ini menargetkan 1000 aksi konkret di berbagai sektor, seperti sekolah, masjid, dan pondok pesantren, guna mengurangi jejak karbon dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang keberlanjutan.

Ucapan Syukur dan Ajakan Kolaborasi

Dalam pidatonya, Hening mengungkapkan rasa syukur atas penghargaan tersebut.

“Ini adalah pengakuan atas kerja keras semua pihak yang bersama-sama berjuang untuk keberlanjutan lingkungan. Mari kita terus menjalin kolaborasi lintas agama, budaya, dan sektor untuk menjaga bumi bagi generasi mendatang,” ujarnya.

Pengakuan Internasional dan Harapan Masa Depan

Penghargaan ini diserahkan oleh Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Dominic Jermey, dan Duta Besar Indonesia untuk Inggris, Desra Percaya. Kategori “Planet” yang diterima Hening menggarisbawahi perannya dalam menggerakkan aksi keberlanjutan serta memperkuat hubungan bilateral Inggris-Indonesia.

Selamat kepada Hening Parlan atas prestasi luar biasa ini. Semoga kontribusinya terus menginspirasi banyak pihak dalam membangun masa depan yang lebih baik bagi bumi kita.

(*/AS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *