Surabaya, KLIKMU.CO – Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah 20 Surabaya menyelenggarakan upacara Apel Peduli Kebersihan Sekolah dan Kesucian Tempat Ibadah pada Senin (7/11/2022). Kegiatan tersebut diikuti oleh segenap warga sekolah baik guru maupun murid sekolah setempat.
Kegiatan apel yang diselenggarakan di halaman sekolah tersebut sengaja diadakan untuk mengingatkan kembali serta memberi arahan siswa-siswinya, terutama dalam hal pentingnya kebersihan sekolah dan kesucian tempat ibadah.
Hal tersebut disampaikan Ustadz Ain dalam sesi penyampaian amanat pembina upacara. “Penting untuk anak-anak sekalian untuk membiasakan terhadap kebersihan lingkungan sekolah dan kesucian tempat ibadah,” kata Ustadz Ain.
Menurutnya, menjaga kebersihan dan kesucian bermula dari diri sendiri baik itu badan, pakaian, dan tempat kita tinggal termasuk kesucian kelas dan tempat ibadah. “Ingat, menjaga kebersihan adalah cerminan Muslim yang beriman,” tambahnya.
Salah satu agenda utama dalam kegiatan apel tersebut adalah memastikan setiap murid memiliki/membawa alas kaki untuk dipakai ketika beraktivitas di luar kelas demi menjaga kebersihan. Gerakan memakai sandal serentak pun dilaksanakan di sela-sela waktu apel. Bagi yang tidak membawa sandal, di penghujung apel diminta untuk berkumpul dulu untuk diberi arahan secara mendalam.
Lebih lanjut, Ustadz Ain menjelaskan langkah tersebut menjadi titik awal gerakan peduli kebersihan sekolah dan kesucian tempat ibadah yang nantinya akan terus dikawal secara maksimal hingga benar-benar menjadi budaya sekolah dan tertanam kuat di alam bawa sadar siswa-siswinya.
“Pada akhirnya, jika kami terus mengawal secara konsisten, anak-anak tanpa diingatkan lagi mereka sudah memiliki kesadaran dan tanggung jawab dalam menjaga kebersihan,” ucapnya.
Ustadz Ain berharap nantinya anak-anak terbiasa menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Sudah tidak ada lagi anak “nyeker” atau tanpa alas kaki ketika beraktivitas di halaman sekolah. Tidak ada lagi anak memakai sandal milik temannya karena masing-masing sudah punya sendiri. Dengan demikian kebersihan sekolah dan kesucian tempat ibadah lebih terjaga. (Tahar/AS)
