Asah Kemampuan Sosial dan Komunikasi Siswa SD Muhammadiyah 29 Surabaya Lewat Kelas Jurnalis Cilik

0
164
Tim jurnalis cilik SD Muhammadiyah 29 Surabaya (SD Mudalan) berlatih keberanian dengan melakukan wawancara. (Istimewa/KLIKMU.CO)

KLIKMU.CO – Guna mengasah kemampuan sosial dan komunikasi siswa, Sekolah Tahfidz Berkemajuan SD Muhammadiyah 29 Surabaya atau lebih dikenal SD Mudalan melaksanakan kelompok jurnalis yang tergabung dalam grup ekstrakurikuler jurnalis cilik.

Kepada klikmu.co, Kepala SD Muhammadiyah 29 Surabaya Jatim MA mengungkapkan bahwa, pada tahun ajaran 2024-2025 ini, pelaksanaan atau pembentukan kegiatan ekstrakurikuler jurnalis cilik merupakan tahun pertama.

“Sebanyak 34 siswa SD Muhammadiyah 29 Surabaya dari kelas empat dan lima yang berminat mengikuti ekstrakulikuler jurnalis cilik,” kata Jatim MA, pada Rabu (13/8/24).

Lebih lanjut Jatim MA menambahkan, pembentukan jurnalis cilik di sekolah dasar biasanya memiliki beberapa tujuan penting, antara lain:

“Pertama, mengembangkan kemampuan literasi, dimana program ini membantu meningkatkan kemampuan membaca, menulis, dan berpikir kritis siswa. Mereka belajar mengumpulkan informasi, membuat laporan, dan menulis dengan baik,” papar Jatim MA.

Kedua, meningkatkan kreativitas, jurnalis cilik diajak untuk berpikir kreatif dalam menyusun berita, cerita, atau artikel. Mereka belajar bagaimana mengemas informasi dengan cara yang menarik.

“Ketiga, membangun rasa percaya diri, dengan terlibat dalam kegiatan jurnalistik, siswa menjadi lebih percaya diri dalam berkomunikasi, baik lisan maupun tulisan,” tuturnya.

Masih dengan Jatim MA, keempat, yakni mengajarkan etika jurnalistik, siswa dikenalkan dengan dasar-dasar etika jurnalistik, seperti pentingnya kejujuran, keberimbangan dalam menyajikan berita, dan menghormati privasi orang lain.

“Kelima, mendorong kepekaan sosial, melalui kegiatan ini, siswa diajak untuk lebih peka terhadap lingkungan sekitar dan isu-isu yang ada di komunitas mereka. Mereka belajar untuk peduli dan menjadi agen perubahan di sekolah dan masyarakat,” imbuhnya.

Keenam, sambung Jatim MA, mempersiapkan masa depan, dimana program jurnalis cilik bisa menjadi landasan bagi siswa yang tertarik dengan dunia jurnalistik atau komunikasi di masa depan, memberikan mereka pengalaman awal yang berharga.

“Secara keseluruhan, program jurnalis cilik di sekolah dasar bertujuan untuk membentuk siswa yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki kemampuan sosial dan komunikasi yang baik,” ucapnya.

Jatim MA berharap, dengan dilaksanakannya program jurnalis cilik di sekolah dasar adalah untuk mengembangkan kemampuan literasi, berpikir kritis, dan kreativitas anak-anak sejak dini.

“Melalui program ini, siswa diharapkan dapat lebih memahami cara kerja media, meningkatkan kemampuan menulis dan berkomunikasi, serta membangun rasa percaya diri dalam mengungkapkan ide dan pendapat mereka,” paparnya.

“Selain itu, kegiatan ini dapat membantu siswa menjadi lebih peka terhadap isu-isu di sekitar mereka dan memahami pentingnya menyampaikan informasi yang akurat dan bertanggung jawab,” tandasnya.

(Yuda/Muri)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini