Mojokerto, KLIKMU.CO – Atlet panahan SMA Muhammadiyah 1 Surabaya Farisa Nailatul Izza berhasil lolos tahap seleksi Kejuaraan Daerah (Kejurda) On Ground DPD Next Level perdana di Lapangan Tangunan Puri, Kabupaten Mojokerto, Rabu (27/8) lalu.
Bersaing dengan 18 atlet panahan lainnya, siswa kelas kelas X itu menduduki peringkat ke-5 U15 putri jarak 20 meter. Berkat kegigihannya pula saat berlatih, atlet yang saat ini masuk di kelas tahfidz Smamsa itu berkesempatan untuk melanjutkan berjuang di tahap Kejuaraan Nasional (Kejurnas) tahun 2023 mewakili Kota Surabaya, Jumat (1/9).
Saat diwawancarai kontributor KLIKMU.CO, Farisa membagikan pengalamannya. Sempat gagal pada tahun lalu, akhirnya tahun ini dia berhasil lolos dan akan bersaing dengan para atlet lainnya.
“Meski saya sempat ragu dengan keputusan untuk mengikuti kembali dalam tahap seleksi, saya selalu yakin apa yang saya lakukan ini menjadi diri saya dan keluarga bangga,” tuturnya.
Farisa menceritakan, dirinya berhasil menduduki posisi ke-5 U15 jarak 20 meter terbaik pemanah putri. Karena itu, dia melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi, yaitu tingkat nasional.
“Sebetulnya pada awalnya saya ini tidak begitu tertarik dengan memanah. Tetapi, saat duduk di SMP pada tahun 2020, saya mulai mencoba untuk mengikutinya,” ujar Farisa bercerita kisah masa lalunya.
“Tentunya ini juga berkat dukungan dari kedua orang tua yang juga gemar memanah. Akhirnya saya mencoba dan meyakini bahwa dengan mengikuti olahraga memanah dapat menjadi jalan pintas untuk meraih banyak prestasi,” imbuhnya.
Meski bersaing dengan 18 atlet lainnya, dia mengaku tidak pernah merasa gentar dan tetap maju dengan tekad yang kuat untuk memberikan yang terbaik.
“Tentunya selain saya berlatih keras, juga membutuhkan doa restu kepada kepala sekolah, bapak dan ibu guru SMA Muhammadiyah 1 Surabaya, termasuk teman-teman untuk selalu memberikan dukungan. Semoga saya bisa memberikan yang terbaik,” pungkas murid yang juga sebagai jurnalis sekolah itu. (Syafa/AS)
