Surabaya KLIKMU CO- Tahun pembelajaran 2023-2024, MI Muhammadiyah 28 Surabaya melakukan inovasi untuk anak didik yang mempunyai kualitas sesuai bakatnya.
Madrasah yang dipimpin Ustad Rohim melakukan penambahan ekstra kurikuler untuk menjadi sarana pengembangan keberbakatan murid. Ekskul Jurnalistik, salah satu contohnya. Di ekstra yang identik dengan dunia liputan, sebanyak 17 anak didik mengikuti kelas Jurnalistik setiap Hari Sabtu.
Namun, dua pertemuan di kelas, para wartawan cilik Madrasah-madrasah yang berlokasi di kawasan Bangkingan, Surabaya tidak ciut nyali untuk mengikuti lomba.
Dalam dua kali bertemu, terpilih Atsiila Witantra Nausicaa, Nindra Harfidyawati Marcapada, Mufeeda Aulia Shanum, dan Hafiza Vira Aulia menjadi duta MI Muhammadiyah 28 Surabaya untuk lomba MC dan lomba Fotografi Piala King Knight 2023.
Di ajang lomba antar SD/MI se-Surabaya pada 17 Agustus 2023 lalu, Lomba MC, MIM Dupan diwakili Atsiila W.N dan Nindra H.M. Sedangkan M.A Shanum dan Hafiza V.A jadi duta di lomba Fotografi.
Meski, baru pertama mereka ikut lomba MC dan lomba fotografi, nama Madrasah berbranding Inovatif School berkibar.
Di Ajang lomba MC antar SD/MI se-Surabaya Piala King Knight 2023, Nindra Harfidyawati Marcapada (MI Muhammadiyah 28 Surabaya) menyabet Juara Harapan 1 dan Atsiila Witantra Nausicaa (MI Muhammadiyah 28 Surabaya) meraih Juara Harapan 2.
Untuk lomba Fotografi antar SD/MI se-Surabaya Hafiza Vira Aulia merengkuh Juara 2 dan
Mufeeda Aulia Shanum mengunci Juara harapan 2.
Dengan keberhasilan membawa dua piala lomba MC, Atsiila tidak menyangka. “Dengan masa persiapan yang sederhana dan mepet dengan pelaksanaan lomba, tentu membuat kita sedikit cemas. Beruntung, mendekati waktu lomba, coach memberikan arahan melalui telepon sehingga kita bisa siap mental,” tutur siswi kelas 6.
Setali tiga uang dengan Atsiila, duo siswi kelas 6 yang ikut lomba Fotografi merasakan kondisi yang sama. “Proses latihan dilakukan sesi kelas Jurnalistik. Metode berlatih, kita mendapat arahan coach memfoto dari tempat yang tinggi seperti naik meja atau kursi. Ternyata perjuangan latihan dalam satu hari dapat memberikan hikmah diluar dugaan,” urai Hanum yang diamini Hafiza.
Sementara, kesusksesan empat siswi mempersembahkan empat piala membuat MIM Dupan takjub melihat masa persiapan yang serba mepet.
“Membawa empat piala dilalui dengan proses. Ketika pembinaan di sekolah, kita juga tahu dan menyaksikan anak didik yang semangat dan pantang menyerah untuk hasil yang terbaik. Kita salut dengan perjuangan kalian. Semoga prestasi ini tidak membuat kalian jumawa, tapi tetap Istiqomah. Sekolah selalu memberikan dukungan kepada anak didik untuk mengikuti lomba selanjutnya,” tegas Ustad Rohim selaku Kepala MIM Dupan.