KLIKMU.CO – Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Komisariat Khalid Bin Walid dan Ar Fachruddin melakukan berbagai upaya untuk memperkuat identitas kemuhammadiyahan di lingkungan Kampus UIN KHAS Jember. Salah satu langkah strategis IMM adalah mendorong seluruh kader untuk bangga dan berani mengidentifikasi diri sebagai bagian dari Muhammadiyah.
Untuk mewujudkan strategi ini, mereka melakukan kolaborasi dengan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) se-cabang Jember dalam acara Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) pada Kamis (29/8/2024) sore.
Kolaborasi ini memperlihatkan sinergi yang baik antara berbagai komisariat IMM dalam memperkenalkan Muhammadiyah secara lebih luas dan efektif.
Teriknya matahari saat itu tak membuat para kader IMM patah semangat. Upaya untuk membangkitkan rasa semangat terus dilakukan dengan cara mebagikan air dan teh secara gratis.
Langkah ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan kenyamanan kepada mahasiswa baru dalam menghadapi cuaca panas, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkenalkan dan memperkuat nilai-nilai Muhammadiyah di kalangan mahasiswa.
Ketua Umum IMM Komisariat Khalid bin Walid Putri mengatakan, tujuan kegiatan tersebut adalah sebagai upaya untuk memperkenalkan organisasi Muhammadiyah.
Dengan mempromosikan melalui berbagai strategi, IMM berusaha meningkatkan pemahaman dan minat terhadap Muhammadiyah di kalangan mahasiswa yang notabene minoritas di kampus tersebut.
“Kan kita juga minoritas. Nah, kita promosilah dari acara kemarin ngasih tahu kalau di UIN itu ada IMM,” kata dia saat dikonfirmasi lewat WhatsApp, Jumat (30/8/2024).
Lebih lanjut, mahasiswi prodi hukum ekonomi syariah tersebut berharap setelah dilakukan promosi bisa mampu menjaring kader baru yang berdedikasi, bersemangat, dan dapat memperkuat posisi dan pengaruhnya. Selain itu, bisa unggul di tengah berbagai tantangan dan minoritas yang ada.
“Semoga kader IMM tahun sekarang ini ya lebih banyak, lebih unggul,” tambahnya.
Tak hanya itu, promosi ini diharapkan bukan hanya memperkenalkan organisasi, tetapi juga memperluas jangkauan serta meningkatkan keterlibatan anggota dalam berbagai aktivitas dan program IMM.
Dengan pendekatan ini, mereka dapat membangun hubungan yang lebih dekat dengan mahasiswa baru, meningkatkan pemahaman tentang Muhammadiyah, serta memperkuat kehadiran dan kontribusi Muhammadiyah di kampus.
Melalui interaksi langsung dan pelayanan yang ramah, mereka berupaya menanamkan semangat kemuhammadiyahan sejak awal masa perkuliahan.
“Menciptakan suasana akademik yang lebih inklusif dan berlandaskan nilai-nilai Islam yang moderat,” ujarnya.
(Tamimul Ula/AS)