Surabaya, KLIKMU.CO – Majelis Tabligh (MT) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Surabaya melaksanakan Pengajian Rutin Ahad Pagi Pencerah di Kompleks Perguruan Muhammadiyah Gadung, Ahad (27/8). Pengajian ini menghadirkan Dr Piet Hizbullah Haidir SAg MA, sekretaris PDM Lamongan.
Dalam sambutannya, Ketua PCM Wonokromo Ustadz Lukman menyatakan, kajian pencerahan ini adalah hajat dari Majelis Tabligh PDM Kota Surabaya yang penyelenggaranya diamanahkan kepada PCM Wonokromo.
“Itu kurang lebih 10 hari yang lalu. Kalau mungkin itu sebulan yang lalu disampaikan, bukan hanya snack. Mungkin bisa yang lain yang kami siapkan,” kata Lukman.
Memang di Muhammadiyah, lanjut dia, tidak ada istilah tidak bisa. “Baru saja kita menyaksikan anak kita disabilitas bisa membaca Al-Quran dengan keterbatasan. Tetapi dia melantunkan-bacaan Al-Quran dengan baik. Ini adalah binaan dari program Masjid Syuhada PCM Wonokromo yang digagas oleh ketua takmirnya, Ustadz Koko,” ujarnya.
Lukman menjelaskan, program ini dilakukan setiap Sabtu pagi. “Karena itu, jika ada anak-anak ataupun putra-putri bapak-bapak dan ibu-ibu yang mau ikut Qorikmu, monggo didaftarkan. Tanpa ada biaya pemungutan, insya Allah kami akan sediakan sarapan pagi buat anak-anak,” terangnya.
Menurut dia, PCM Wonokromo memiliki empat program yang disebut empat pilar. Yakni, pilar dakwah, pilar pendidikan, pilar sosial dan kesehatan, pilar ekonomi.
“Pilar dakwah ini adalah menjadi ujung tombak kami. Kami minta kepada semua lembaga yang ada di kompleks perguruan Muhammadiyah Gadung,” kata dia.
“SD Muhammadiyah 6 di sini sudah ada dan itu telah membuat sebuah program Al-Quran. Salah satu aplikasinya itu adalah shalatnya anak-anak, ngajinya anak-anak, membantunya anak-anak kepada orang tua yang itu melalui aplikasi Android,” ujarnya.
Kemudian juga ada SMP Muhammadiyah 4 yang berbasis pesantren. Sebentar lagi juga dipersiapkan bangunan untuk Muhammadiyah Boarding School yang ada di Jalan Gadung 3. Di sini juga ada SMA Muhammadiyah 3 yang tahun lalu membukukan sejarah siswanya 50 persen masuk perguruan tinggi negeri.
“Kemudian, kami mempunyai SD yang lagi digandrungi dan tren saat ini, SD Muhammadiyah 24. Tahun ini kami akan meresmikan Gedung Islamic Building SDM 24 setinggi 4 lantai. Kami juga memiliki SDM 7 yang ada di Jagir. Itu sifat sosialnya lebih tinggi karena SPP-nya kalau tidak salah tidak sampai Rp 200.000. Jadi, di Wonokromo apa yang mau dicari itu ada,” pungkasnya. (Habibie/AS)
