KLIKMU.CO – Deklarasi Anies Baswedan sebagai calon presiden direncanakan digelar pada 10 November 2022 bertepatan dengan Hari Pahlawan.
Gubernur DKI Jakarta yang akan mengakhiri jabatannya pada 16 Oktober mendatang itu sepakat diusung oleh tiga partai, yakni Partai NasDem, PKS, dan Partai Demokrat.
Juru bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra dalam keterangannya menuturkan bahwa pascadeklarasi nanti barisan koalisi akan menggenjot habis-habisan sosialisasi capres jagoannya.
“Karena kami inginnya begitu deklarasi, koalisi yang kami bentuk langsung genjot habis-habisan,” kata Zaki, Kamis (29/9/2022) seperti dilansir wartaekonomi.co.id
Zaki mengatakan bahwa timnya tidak perlu lagi mengadakan diskusi panjang lebar mengenai visi, misi, dan program karena itu dianggap sudah selesai.
“Jadi, tidak ada lagi diskusi-diskusi mengenai visi, misi, program kerja, ini itu tidak perlu. Jadi sudah langsung sosialisasi,” imbuhnya.
Meski belum menentukan siapa cawapres yang akan mendampingi Anies, namun koalisi ketiga partai tersebut sepakat akan memperjuangkan perubahan dan perbaikan bagi rakyat.
“Ini sosok capresnya, ini sosok cawapresnya. Silakan ini rekam jejaknya, rakyat Indonesia silakan mempelajari. Kalau merasa cocok pas dengan semangat ini mari bersama-sama kita,” tandasnya.
Senada dengan Zaky, politisi Partai NasDem Zulfan Lindan sebelumnya juga menyebut deklarasi Anies sebagai capres akan dilakukan pada 10 November 2022.
“Kandidat capres yang akan diusung Partai Nasdem itu ada tiga kan sejak awal. Tiga itu Pak Andika Perkasa, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan. Secara logika politik yang paling memungkin kan ya Anies Baswedan dan memang akan diumumkan,” ungkapnya.
Menurutnya yang terpenting adalah sosok capres dulu yang akan diumumkan ke publik, namun tidak menutup kemungkinan jika cawapresnya pun sudah ada, maka juga akan sekalian diumumkan pada waktu deklarasi.
“Kan urgen itu capres duluan, tapi kalau dari sekarang sampai 10 November soal cawapres sudah selesai ya, bareng-bareng, tapi kalau belum kan bisa dilanjutkan lagi,” ujarnya.[AIKaffa]
Keterangan gambar: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menatap deklarasi pencapresannya oleh Partai NasDem, PKS, dan Partai Demokrat. (Foto: suara.com)
