KLIKMU CO-
Oleh : Mushlihin*
Ramadan ke 17-22 bertepatan Senin – Sabtu (18-23 April 2022) SMP Karanggeneng menyelenggarakan ujian sekolah berbasis kertas. Peserta hadir 15 menit sebelum ujian dimulai. Kami berupaya tepat waktu sebagaimana perintah Allah dalam surat Al-Asr.
Peserta ujian dilarang membawa catatan, menggunakan HP, kalkulator atau alat bantu lainnya. Pun dilarang menanyakan soal, bekerja sama, membantu menjawab, melihat pekerjaan peserta lain, berambut dan berkuku panjang. Tujuannya supaya tidak curang, bekerja sama dalam perbuatan dosa, dan selalu menjaga kebersihan.
Kami sebagai pengawas ruang lantas menggeledah tas siswa. Kami menyemangati siswa agar menjadikan puasa untuk melatih kejujuran. Rugi sekali bila memperoleh nilai tinggi, tapi mengorbankan pahala puasa. Misalnya berlaku curang atau berbohong. Nabi bersabda. Siapa yang berdusta, maka tiada guna meninggalkan makan dan minum (HR. Jamaah).
Cara tersebut sangat efektif. Karenanya siswa menaruh HP di meja pengawas dengan sukarela. Pengawas juga mengisi berita acara. Isinya identitas dan catatan selama pelaksanaan ujian. Peserta yang mentaati tata tertib diberi predikat sangat baik (A). Sebaliknya yang kurang taat tatib diberikan nilai baik (B). Selebihnya yang melanggar tatib dinilai cukup sampai kurang.
Semoga tata tertib yang ketat, menjadikan peserta memperoleh ilmu yang bermanfaat dan menjadi anak saleh yang mendoakan orang tuanya. Lebih dari itu peserta didik terhindar dari semua perbuatan yang merusak yang dapat merendahkan martabat kemanusiaan ke tingkat yang paling rendah (asfala safilin).
*Guru SMP Karanggeneng Lamongan