KLIKMU CO-
Oleh: Mushlihin*
Sabtu 4 Februari 2023, saya mengunduh jagung yang saya tanam Senin 17 Oktober 2022. Saya dibantu paman dan bibi. Bibi bertugas memetik dan mengupas jagung. Paman mengangkut hasil ke rumah. Saya membabat tebon.
Kemudian tebon dibakar. Rumput dibasmi. Setelah bersih, ladang ditanami jagung lagi. Prosedurnya bibit dicampur obat pembasmi tikus. Tanah basah diceblok. Bibit ditanam lalu diurug pakai pupuk kandang.
Berikutnya kami mengopesi (memipil) jagung yang telah dipetik dari tongkolnya. Lantas dijemur sampai kering di jalan. Bila hujan ditutupi terpal. Sebagaimana surat alam nasyrah ayat 7. Apabila engkau telah selesai dari suatu pekerjaan, tetaplah bekerja keras untuk pekerjaan lainnya.
Selanjutnya jagung dijual. Uangnya untuk membeli bibit, pupuk dan pembasmi hama serta upah pekerja. Sisanya untuk belanja dapur. Alhamdulillah keluarga sakinah.
Kata pepatah Arab. Man yazro’ yahshud. Artinya barang siapa menanam pasti akan memetik (memanen). Dengan kata lain kebaikan yang ditanam pasti akan menumbuhkan kebaikan pula.
*Mushlihin, Sekretaris PRM Takerharjo Solokuro Lamongan