Di Pameran Pendidikan, SD Muhlas Demonstrasi Media Pembelajaran di Depan Istri Wali Kota

0
28
SD Muhlas mewakili Kecamatan Krembangan dalam Kegiatan Sharing Praktik Baik dalam rangka Transisi PAUD ke Sekolah Dasar. (Rociba/KLIKMU.CO)

Surabaya, KLIKMU.CO – Dinas Pendidikan Kota Surabaya menyelenggarakan Kegiatan Sharing Praktik Baik dalam rangka Transisi PAUD ke Sekolah Dasar pada Rabu (27/9).

Kegiatan ini diikuti oleh semua SDN/SDS se-Surabaya Utara yang terdiri atas lima kecamatan, yaitu Kecamatan Bulak, Semampir, Kenjeran, Pabean Cantian, dan Krembangan. Kegiatan itu bertempat di SD- SMP-SMA-SMK Wachid Hasyim.

Kegiatan dimulai pukul 07.00. Praacara diramaikan dengan penampilan para siswa dari seluruh SD kelas 1-2 di wilayah Surabaya Utara. Ada fashion show, menari, menyanyi dan masih banyak lainnya.

Acara ini juga dihadiri oleh beberapa tamu penting, yaitu Bunda Rini (Bunda PAUD Kota Surabaya, istri Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi), Yusuf Masrukh (Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya), Mudjoko (Pengawas SD Wilayah Surabaya Utara), Choirul Unam (Ketua Yayasan Wachid Hasyim), Ainul Yaqin (KS SD Wachid Hasyim), KS dan seluruh guru SD dan bunda PAUD se-Surabaya Utara.

Tepat pukul 09.15 Bunda Rini sebagai tamu kehormatan hadir. Sebelum memasuki ruangan, Rini berkeliling mengunjungi stan pameran pendidikan. Di stan SD Muhammadiyah 11 (SD Muhlas), Bunda Rini melihat hasil karya para siswa kelas 1-2 kemudian meminta untuk mendemonstrasikan media pembelajaran yang sudah dirancang.

Setelah berkeliling, Rini memasuki ruang sharing praktik baik mengikuti berbagai rangkaian acara. Acara diawali dengan pembukaan dan menyanyikan lagu Indonesia Raya, kemudian dilanjutkan dengan sambutan Ketua Panitia sekaligus Kepala Dinas Pendidikan Yusuf Masrukh.

Dalam sambutannya, Yusuf menyampaikan bahwa acara ini adalah bentuk apresiasi dari Wali Kota Surabaya kepada seluruh guru PAUD dan SD, khususnya kelas 1-2 kelas transisi dari PAUD/TK. Dia juga mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang sudah berpartisipasi dalam acara tersebut.

Sambutan berikutnya adalah dari Bunda Rini. Dalam sambutannya, Rini mengimbau kepada seluruh sekolah dasar agar masa transisi dari PAUD ke SD ini dibuat lebih menyenangkan, tidak terburu-buru berfokus pada calistung karena mereka di PAUD masih masa bermain.

Untuk itulah, MPLS dibuat agak panjang selama dua minggu. Hal itu karena anak-anak yang baru beralih ke SD membutuhkan adaptasi dan sosialisasi.

“Di SD mereka mungkin kaget karena siswa dalam satu kelas lebih banyak dan jam belajar mereka pun lebih panjang dari saat mereka di PAUD atau TK. Untuk itulah kondisi fisik dan mental siswa perlu disiapkan,” terangnya.

Lebih jauh, Rini menjelaskan bawa di SD kelas 1-2 khususnya sangat penting dibangun fondasi yang kuat: fondasi agama, fondasi sosial, dan ketrampilan serta fondasi kognitif. Bagaimana anak dibiasakan dengan kehidupan religius, meminta maaf, terima kasih dan permisi juga bagaimana mereka belajar mengungkapkan pendapat dengan bahasa yang santun. Dengan begitu akan terbentuk karakter yang kuat.

“Hendaknya orang tua selalu menjalin komunikasi yang baik dan intens dengan putra-putrinya sehingga dapat mengungkapkan semua permasalahan yang dihadapinya,” imbuhnya.

Dalam kesempatan itu pula dilakukan penandatanganan dan penyerahan penghargaan kepada para bunda PAUD yang sudah mengabdi dan membimbing para siswa dengan baik. Acara diakhiri dengan persembahan lagu PAUD dan doa penutup.

Wakil Kepala SD Muhlas Endarwati Choiriah merasa bangga atas ditunjuknya SD Muhlas untuk mewakili pameran pendidikan atas nama SDN-SDS se-Kecamatan Krembangan yang dilaksanakan di wilayah Surabaya Utara.

“Semoga ke depannya SD Muhlas selalu dilibatkan dalam kegiatan-kegiatan penting, terutama yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kota Surabaya,” tambahnya. (Robica/AS)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini