Surabaya, KLIKMU.CO – Di tengah hujan gerimis, program Takjil on the Road tetap dilaksanakan SD Muhammadiyah 22 Surabaya, Jumat (14/4). Sekitar 2000 paket takjil dibagikan para siswa kepada para pengguna jalan.
Beberapa siswa dan Komite Sekolah terlihat aktif menjemput bola memberikan takjil untuk berbuka puasa. Genangan air di jalanan dan gerimis yang masih belum reda tak menyurutkan semangat berbagi.
“Momen puasa Ramadhan adalah saat yang tepat untuk mengedukasi dan introspeksi diri sehingga tumbuhlah kesadaran ketaatan padaNya dan peduli berbagi pada sesamanya. Aktivitas ibadah puasa tidak sekadar dalam lingkup spiritual, tetapi mampu diimplementasikan dalam dimensi sosial, sehingga anak didik kita diharapkan memiliki karakter keunggulan spiritual dan kepedulian sosial,” ujar Listianah SEI, Kepala SD Muhammadiyah 22 Surabaya, dalam sambutan penutupan Pondok Ramadhan yang digelar sejak Senin hingga Jumat (14/4) itu.
Ustadz Luqman, pengajar Al Islam, menyatakan, pihaknya terus berusaha menanamkan beragam bentuk amal saleh. Di antaranya berbagi takjil.
“Disampaikan terima kasih khususnya wali murid yang turut membantu program ini sehingga sukses. Semoga tercatat sebagai amal saleh. Amin,” katanya.
Dengan didampingi para guru, siswa dengan ceria mengulurkan paket takjil yang disambut oleh penerima dengan gembira dan rasa syukur. Interaksi seperti menjadi pengalaman berharga untuk penguatan karakter kepedulian.
Begitu pula komite sekolah yang menebar paket takjil keberbagai titik di sekitar Kemlaten dan Kebraon. Dengan penuh semangat dan keikhlasan berboncengan meski gerimis tetap semangat membawa tumpukan paket takjil untuk dibagikan ke warga. (Andi Hariyadi/KLIKMU.CO)
