Penulis: Ust. Musa Abdullah, Majelis Pustaka dan Informasi PDM Surabaya

Riwayat-riwayat tentang ucapan pada hari ‘Id (hari raya) adalah sebagai berikut:
عَنْ جُبَيْرِ بْنِ نُفَيْرٍ قُالَ ” كَانَ أَصْحَابُ رَسُوْلِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا الْتَقَوْا يَوْمَ الْعِيْدِ يَقُوْلُ بَعْضُهُمْ لِبَعْضٍ : تَقَبَّلَ اللهُ مِنَّا وَمِنْكُ.
Dari Jubair bin Nufair, dia berkata: “Apabila para sahabat Rasulullah (saw) bertemu pada hari ‘Id (hari raya), mereka saling mengucapkan Taqabbalallaahu Minnaa Wa Minka (Semoga Allah menerima (ibadah) kami dan (ibadah) mu). ~ Menurut Al-Hafidh Isnadnya baik
Muhammad bin Ziyadah berkata:
كُنْتُ مَعَ اَبِىِ اُمَامَةَ الْبَاهِلِيِّ وَغَيْرِهِ مِنْ اَصْحَابِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ, فَكَانُوْا اِذَا رَجَعُوْا يَقُوْلُ بَعْضُهُمْ لِبَعْضٍ: تَقَبَّلَ اللهُ مِنَّا وَ مٍنْكَ.
Saya pernah bersama-sama dengan Abu Umamah Al-Bahili dan sahabat-sahabat Nabi (saw) yang lain, ketika pulang (dari shalat ‘Id) mereka saling mengucapkan Taqabbalallaahu Minnaa Wa Minka (Semoga Allah menerima (ibadah) kami dan (ibadah) mu). ~ Menurut Imam Ahmad Isnadnya baik


Dari Watsilah bin Al Asqa’ berkata: Saya bertemu Rasulullah (saw) pada hari raya, lalu saya mengucapkan: Taqabbalallaahu Minnaa Wa Minka (Semoga Allah menerima (ibadah) kami dan (ibadah) mu). Rasulullah (saw) menjawab: Ya Taqabbalallahu Minnaa Wa Minka (Semoga Allah menerima (ibadah) kami dan (ibadah) mu)”. ~ Hadits Riwayat Al-Baihaqi.
Dari penjelasan riwayat-riwayat tersebut, maka sunnah apabila bertemu saudara dan teman sesama muslim pada hariraya mengucapkan:
تَقَبَّلَ اللهُ مِنَّا وَ مٍنْكُمْ
Semoga Allah menerima ibadah kami dan anda semua
Lalu dijawab: “Ya”
تَقَبَّلَ اللهُ مِنَّا وَ مٍنْكُمْ
Semoga Allah menerima ibadah kami dan anda semua
Wa Billahit Taufiq