Fortasi SMK Mudisa Gelar Sharing Session Internet Sehat

0
28
Marsha Durrotun Nasihat Sekretaris Bidang Ipmawati PWM Jawa Timur sampaikan materi di acara Sharing Session Internet Sehat Fortasi SMK Muhammadiyah 1 Surabaya. (Risma/KLIKMU.CO)

KLIKMU.CO – Kegiatan Forum Ta’aruf dan Orientasi Siswa SMK Muhammadiyah 1 Surabaya atau dikenal dengan sebutan SMK Mudisa ini diisi dengan kegiatan Sharing Session Internet Sehat pada Rabu (17/7/24).

Humas SMK Mudisa, Risma menyampaikan kepada Klimu.co pada Rabu (24/7/24) bahwa acara yang bertajuk Dampak Digitalisasi Terhadap Kesehatan Mental dan Peran Media Sosial di Era Digital tersebut menghadirkan narasumber Sekretaris Bidang Ipmawati Pimpinan Wilayah Jawa Timur (PWM) Marsha Durrotun Nasihat.

Membuka paparannya, Kak Marsha panggilan akrabnya mengajak para siswa untuk semangat belajar di tengah derasnya perkembangan teknologi yang semakin mempengaruhi gaya hidup manusia apalagi generasi muda saat ini.

“Internet tidak bisa kita hindari, namun sebagai generasi Islami tentunya harus menggunakan dengan bijak, gunakan internet secara sehat,” tuturnya.

Masih dengan anggota Tim Media SMK Mudisa ini melanjutkan paparannya, betapa dasyatnya peran media sosial saat ini, banyak tantangan dalam bermain media sosial. Diantaranya yaitu privasi (keamanan), ketergantungan atau kecanduan, penyebaran informasi palsu (hoaks) dan cyberbullying.

“Maka dari itu supaya tidak timbul korban dan pelaku kejahatan siber, diperlukan etika dalam bermain media sosial,” imbuhnya.

Lebih lanjut dia menjelaskan supaya berhati hati dalam bermedsos harus memperhatikan hal hal seperti memperkuat sistem keamanan akun dan perangkat dari ancaman kejahatan siber, berkomunikasi dengan sopan, juga berpikir kritis terhadap informasi-informasi yang cepat menyebar.

“Kalian jangan mudah percaya dengan informasi yang didapat. Pastikan dulu sumbernya darimana, valid apa tidak,” harapnya.

Sementara itu koordinator Fortasi Mudisa Risma mengungkapkan bahwa kegiatan sharing session ini dilakukan guna mengantisipasi dampak negatif dari penggunaan internet yang bisa berdampak pada kehidupan sehari-hari hingga pada kesehatan mental para siswa.

“Semoga kegiatan ini para siswa memiliki kesadaran akan menggunakan internet sehat, memanfaatkan media sosial secara efektif dan penuh tanggung jawab serta menjunjung tinggi etika dan juga tingkat keamanan yang baik,” pungkasnya.

(Risma/Muri)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini