Terobosan Baru, Nasyiatul Aisyiyah Rayakan Puncak Milad Bersama Warga Binaan Lapas

0
7
Ketua Umum Pimpinan Pusat Nasyiatul Aisyiyah Ariati Dina Puspitasari memberikan sambutan pada puncak milad ke-95 di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Pondok Bambu Jakarta. (Tsani Itsna Arianti/KLIKMU.CO)

Jakarta, KLIKMU.CO – Suasana berbeda terlihat dalam perayaan puncak Milad ke-95 Nasyiatul Aisyiyah. Pada 2023 ini, Pimpinan Pusat Nasyiatul Aisyiyah (PPNA) memilih Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas II A Pondok Bambu Jakarta sebagai lokasi bakti sosial Pasmina dengan menyasar warga binaan lapas.

Ketua Umum PPNA Ariati Dina Puspitasari menyatakan, kegiatan bakti sosial berupa Pasmina di Lapas Kelas II A Jakarta ini merupakan terobosan baru yang dilakukan Nasyiatul Aisyiyah.

“Ini gebrakan baru, kita ingin selalu berada dekat dengan perempuan luar biasa, yaitu warga binaan lapas. Terima kasih atas kerja sama dan partisipasinya,” ujar Ariati Dina di hadapan puluhan warga binaan Lapas Kelas II Jakarta, Jumat (21/7).

Ariati menambahkan, pemilihan Lapas Perempuan sebagai lokasi puncak milad sebagai bentuk kontemplasi bahwa kehadiran Nasyiatul Aisyiyah untuk memberikan manfaat, khususnya kepada masyarakat, tanpa memandang harkat, martabat, gelar, maupun keyakinan yang berbeda.

“Kegiatan puncak milad yang kami gelar di sini merupakan aksi nyata gerakan Nasyiatul Aisyiyah yang ramah perempuan dan anak,” tegas Ariati.

“Komitmen kami di sini selalu berada di samping dan bersama perempuan mewujudkan perempuan tangguh untuk mencerahkan Indonesia. Kegiatan ini juga sebagai bentuk dukungan terhadap prinsip SDG’s no one left behind,” sambung dosen Universitas Ahmad Dahlan tersebut.

Ariati mengungkapkan, pihaknya ingin mengenalkan dakwah Nasyiatul Aisyiyah kekinian dapat dikemas berupa program kegiatan yang menyenangkan seperti Pasmina Plus yang menyasar kalangan masyarakat berusia 18 tahun ke atas.

Kegiatan bakti sosial Pasmina Plus ini meliputi agenda pemeriksaan kesehatan gigi dan pemeriksaan kesehatan umum oleh Tim RS Islam Jakarta Pondok Kopi. Selain itu, ada sesi Coaching Kesehatan Mental yang dimentori oleh psikolog Pihasnawati.

Kegiatan puncak milad yang bertajuk “Perempuan Tangguh Mencerahkan Indonesia” ini juga dihadiri Ketua PP Muhammadiyah Bidang UMKM, Pemberdayaan Masyarakat, dan Lingkungan Hidup Anwar Abbas, Bendahara Umum PP Aisyiyah Rita Pranawati, Ketua Lapas Perempuan Kelas II A Pondok Bambu Ade Agustina, Tim RSIJ Pondok Kopi, dan Tim Lazis Muhammadiyah. (Tsani Itsna Arianti/AS)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini