Grand Design PCM Kenjeran 2024 Diungkap di Pengajian Ahad Pagi

0
46
Ali Fauzi saat memberi sambutan di pengajian ahad pagi PCM Kenjeran di Masjid Al Mukminun. (Habibie/KLIKMU.CO)

Surabaya, KLIKMU.CO – Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kenjeran Ali Fauzi memberikan pesan saat Pengajian Ahad Pagi Majelis Tabligh (MT) PCM Kenjeran yang berlangsung di Masjid Al Mukminun, Jalan Bulak Banteng Wetan 14/2-3 Sidotopo Wetan, Kenjeran, Ahad (21/1/2024) pagi.

Ali Fauzi mengatakan, Bulak Banteng Wetan merupakan ranting pecahan dari Sidotopo Wetan. Sebab, Kelurahan Sidotopo Wetan ini sangat luas.

Karena itu, untuk mengembangkan dakwahnya, diizinkan pemekaran sehingga terbentuk Pimpinan Ranting Muhammadiyah Bulak Banteng Wetan. Adapun amal usahanya meliputi Masjid Al Mukminun ini, TK Aisyiyah 55, serta tempat usaha penitipan mobil yang ada di depan masjid ini.

Grand design PCM Kenjeran tahun 2024 yakni penguatan struktur dan ekonomi. Alhamdulillah, kami sudah mendirikan Muhammadiyah Bisnis Center (MBC). Banyak yang menyampaikan barangnya belum lengkap karena memang uangnya belum ada,” ujarnya.

“Mari sama saling bantu, sambangi. Kalau tidak disambangi ya modalnya tidak tambah. Kalau tidak kita yang besarkan, siapa lagi? Ke depan untuk seluruh karyawan harus diberikan voucher belanja minimal seratus ribu. Kalau tidak dibelanjakan, hangus,” tegasnya.

Saat ini, lanjut dia, dalam rangka pengembangan pendidikan Aisyiyah di PRM Tanah Kali Kedinding, telah dibangun tempat pendidikan TK Aisyiyah.

Ali Fauzi menjelaskan, menurut aturan pemerintah, alamatnya tidak boleh menjadi satu dengan masjid. Karena itu, akan dibangun KB sendiri dan TK sendiri.

“Tanah yang masih kosong akan kita bangun. Yang di sini juga ada TK Aisyiyah 55 dan menjadi satu sama masjid. Maka tanah yang ada di depan nanti dibangun untuk pendidikan,” ujar kepala SMP Muhammadiyah 16 Surabaya itu.

“Tanah yang ada di bawah Muhammadiyah, milik Muhammadiyah dan dipergunakan untuk Muhammadiyah, tidak boleh tak-tek an atau ngaku-ngaku, ini milik ranting. Semua milik Muhammadiyah. Meskipun awal belinya memang ranting urunan, itu kebiasaan warga Muhammadiyah,” terang dia.

Di akhir sambutan, dia mengajak warga Muhammadiyah dan sekolah Muhammadiyah untuk sinergi program.

“Untuk siswa-siswi TK 48, 55, dan 05 diarahkan untuk mendaftar ke MI Muhammadiyah 25. Begitu juga siswa MI Muhammadiyah 25 diarahkan untuk mendaftar di SMP Muhammadiyah 15 Kenjeran. Silakan nanti mengarahkan wali muridnya masing-masing,” tandasnya.

(Habibie/AS)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini