Hamdani, Pelatih dan Dosen Berprestasi di Dunia Pencak Silat

0
166
Hamdani saat di museum prestasi olahraga mewakili Cabor Pencak Silat. (Dokumen Pribadi/KLIKMU.CO)

KLIKMU.CO – Hamdani SPd MPd lahir di Solok, Sumatera Barat, pada 30 Maret 1980 dan kini menetap di Tembok Lor III/7, Kecamatan Bubutan, Kota Surabaya, Jawa Timur.

Ia adalah sosok yang dikenal luas dalam dunia pencak silat, baik sebagai atlet, pelatih, maupun pendidik.

Sejak awal karirnya, Hamdani telah menunjukkan dedikasi dan kecintaannya terhadap pencak silat, khususnya melalui Tapak Suci Putera Muhammadiyah.

Mengawali perjalanan sebagai atlet Puslatda Jawa Timur dan Pelatnas Cabor Pencak Silat Kategori Seni Ganda Putera, ia meraih berbagai prestasi tingkat nasional dan internasional, termasuk juara di PON, Kejuaraan Dunia Pencak Silat, dan SEA Games.

Keberhasilannya sebagai atlet adalah cerminan dari kemampuannya dalam mengelola dan memanfaatkan potensi diri secara maksimal.

Setelah beralih ke dunia pelatihan, Hamdani tidak hanya membawa pengalaman sebagai atlet, tetapi juga menambah pengetahuannya melalui pendidikan dan sertifikasi di bidang sport science.

Sejak 2005, ia telah berkontribusi sebagai pelatih untuk berbagai kejuaraan seperti Pomnas Jatim dan Pra-PON Kepulauan Riau.

Ia juga aktif sebagai dosen di Fakultas Ilmu Keolahragaan Unesa, membagikan ilmu dan pengalaman kepada generasi muda.

Pengalaman Hamdani dalam manajemen olahraga prestasi semakin mendalam dengan berbagai peran strategis yang dijalankannya.

Ia pernah menjabat sebagai Ketua Peneliti Evaluasi IMT dan Kondisi Fisik Atlet Pelatnas Pencak Silat untuk SEA Games 2013 serta sebagai konsultan dan pelatih untuk pencak silat di Malaysia.

Keterlibatannya sebagai asesor dan pemateri dalam berbagai pelatihan dan evaluasi menunjukkan komitmennya terhadap pengembangan olahraga di tingkat nasional dan internasional.

Hamdani menekankan pentingnya profesionalisme dalam berprestasi, menjauhkan fanatisme kelompok, dan menerapkan sistem yang terstruktur untuk mencapai dan mempertahankan prestasi.

Harapannya, Tapak Suci Putera Muhammadiyah (TSPM) menjadi contoh dalam hal prestasi dan manajemen organisasi serta dapat memberikan inspirasi kepada seluruh Nusantara.

Di balik kesuksesannya, Hamdani tetap rendah hati dan fokus pada pengembangan diri dan komunitas olahraga.

“Saya percaya bahwa prestasi yang berkelanjutan memerlukan konsistensi, komitmen, dan sistem yang baik,” ujarnya.

Dengan berbagai pencapaian dan dedikasinya, Hamdani telah membuktikan dirinya sebagai teladan dalam dunia pencak silat dan olahraga pada umumnya.

Pengalaman

1. 2004-2012 (Atlet Puslatda Jatim dan Pelatnas Cabor Pencak Silat Kategori Seni ganda Putera)

2. 2005, 2007, 2013, 2015, 2019, 2021, 2022 (Pelatih Pomnas Jatim Cabor Pencak Silat)

3. 2005 sampai sekarang (Dosen PJKR FIKK Unesa)

4. 2013 (Ketua Peneliti Evaluasi IMT dan Kondisi Fisik Atlet Pelatnas Pencak Silat SEA Games 2013)

5. 2014 (Pelatih Pra-PON Kepulauan Riau cabor Pencak Silat)

6. 2014 (Pemateri Penataran Pelatih Pencak Silat Kepulauan Riau)

7. 2014-2016 (Tim Monitoring dan Evaluasi Kondisi Fisik Atlet Puslatda PON 2016)

8. 2015 (Asesor LSPOR Badan Sertifikasi Pelatih Olahraga Tingkat Nasional)

9. 2016 (Pemateri Pembekalan Iptek SDM Kepelatihan Olahraga Cabor Pencak Silat Jatim)

10. 2016 (Konsultan dan Pelatih Pencak Silat Sabah Malaysia pada Kejohanan Sukma (PON Remaja Malaysia)

11. 2018-2020 (Pelatih Cabor Pencak Silat Kategori Seni TGR Puslatda Jatim untuk PON 2020 dan Anggota Sport Sience Koni Jatim)

12. 2023-2024 (Konsultan dan pemateri talent scouting guru olahraga dan pelatih olahraga di Kutai Timur Kalimantan Timur)

13. 2023–2027 (Asesor LSP SOIR (pelatih fisik)

Prestasi

1. 2004 (Juara 1 PON XVI Sumsel)

2. 2004 (Juara 1 8th World Pencak Silat Championship Singapore)

3. 2008 (Juara 1 PON XVII Kaltim)

4. 2008 (Juara 1 1st Asian Beach Games Bali – Indonesia)

5. 2008 (Penghargaan untuk Dosen Berprestasi Unesa)

6. 2009 (Juara 1 SEA Games XXV Vientiane – Laos)

7. 2010 (Juara 1 World Pencak Silat Championship Jakarta-Indonesia)

8. 2010 (Penghargaan Olahragawan Pencak Silat Berprestasi, Menpora

9. 2010 (Penghargaan Pendidikan & Latihan Karakter Atlet SEA Games, Kopasus)

Hamdani (kanan) saat menerima medali emas SEA Games. (Dokumen pribadi/KLIKMU.CO)

10. 2011 (Juara 1 SEA Games XXVI Jakarta – Palembang, Indonesia)

11. 2012 (Juara 1 PON XVIII Riau)

12. 2012 (Juara 1 15th World Pencak Silat Championship Chiang Rai – Thailand)

(Alfain Jalaluddin Ramadlan/AS)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini