Tuban, KLIKMU.CO – Berdasarkan hasil audit yang dilakukan oleh Satker Sekretariat Dirjen Perikanan Tangkap, SMK Pelayaran Muhammadiyah Tuban ditetapkan sebagai sekolah penyelenggara Ujian Ahli Nautika atau Atkapin II dan Ahli Teknika atau Ankapin II.
Dirjen Perikanan Tangkap menurunkan dua ahlinya, yaitu Afriana Kusdinar selaku auditor Nautika dan Samsi selaku auditor Teknika. Audit berjalan ketat sesuai prosedur dan dilakukan selama tiga hari dimulai Selasa (9/5) sampai Jumat (12/5).
Kepala SMK Pelayaran Muhammadiyah Tuban Suyanto menuturkan, raihan prestasi ini tentunya tidak terlepas kerja keras tim yang ditunjuk. Dia pun mengapresiasi tim yang telah bekerja keras mempersiapkan semua persyaratan dalam waktu yang singkat.
“Syarat utama penyelenggaraan ujian kepelautan sudah kita dapatkan. Saya mengapresiasi tim yang mau meninggalkan keluarga demi meraih prestasi ini,” ucapnya.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada auditor yang tidak hanya mengaudit, tetapi juga membimbing sehingga sekolah yang dipimpinnya ditetapkan sebagai sekolah penyelenggara ujian Atkapin dan Ankapin.
“Terima kasih kepada Pak Afriana selaku auditor Nautika dan Pak Samsi selaku auditor Teknika yang tidak hanya sebagai auditor, tetapi sebagai pembimbing. Ini akan selalu kami kenang,” ungkapnya.
“Semoga kapten Afri dan Pak Samsi berkenan menjadi keluarga besar kita karena telah rela mendampingi kami sehingga kami mendapatkan hasil yang membanggakan saat ini,” imbuhnya.
Sementara itu, Samsi selaku Auditor Teknika menjelaskan, audit menjadi suatu keharusan bagi sekolah yang bergerak di bidang pelayaran tangkap untuk dijadikan sebagai sekolah yang layak menyelenggarakan ujian Atkapin maupun Ankapin.
“Kita ini adalah bagian dari sistem sertifikasi yang sudah didesain dan ditentukan oleh pemerintah dalam hal ini kementerian kelautan dan perikanan selaku administrator,” ungkapnya.
Ia menegaskan bahwa kehadiran mereka untuk menastikan bahwa penyelenggaraan diklat itu sesuai dengan standar yang sudah ditetapkan oleh pemerintah. Ia melanjutkan, tim auditor punya kewajiban moral untuk menjalankan tugas ini secara maksimal, bukan sembarangan.
“Kami sampaikan selamat segenap tim yang telah melaksanakan audit dengan hasil dapat direkomendasikan untuk diterbitkan sertifikat aproval. Semua ini adalah hasil kerja keras dari bapak ibu semuanya,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Afriana Kusnandar selaku Auditor Nautika meminta agar SMK Pelayaran Muhammadiyah Tuban tidak puas dengan hasil yang telah diperoleh. Ia berharap SMK di bawah naungan Majelis Dikdasmen PDM Tuban ini terus meningkatkan kualitasnya sehingga sehingga menjadi mercusuar bagi SMK Pelayaran lainnya di Indonesia.
“Dan ini bisa menjadi mercusuar untuk SMK yang lain untuk mengadopsi proses apa saja yang dipersiapkan dalam audit,” harapnya.
Dia juga mengatakan, hasil yang baik ini dapat menjadi modal semangat bagi para Taruna-Taruni dalam menuntut ilmu di SMK Pelayaran Muhammadiyah Tuban. (Iwan Abdul Gani/AS)
