Surabaya, KLIKMU.CO – Berstatus negara dengan mayoritas penduduk muslim, sertifikasi halal di Indonesia amat penting. Salah satu langkah yang dilakukan adalah melalui akselerasi implementasi sertifikasi halal bagi pelaku usaha mikro dan kecil (UMK).
Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Avicenna Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Muhammadiyah Surabaya turut serta menyukseskan misi tersebut. Karena itu, mereka mengadakan Pelatihan Sertifikasi Halal bertajuk Halal Certification For The Global Economic.
Acara tersebut bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan konsumen, meningkatkan pangsa pasar, serta meningkatkan daya saing bisnis. Dengan memiliki sertifikasi halal, produk UMKM akan lebih diterima di pasaran, terutama di kalangan konsumen muslim yang membutuhkan produk halal baik di pasar domestik maupun internasional.
Acara yang berlangsung pada Minggu (10/9) lalu acara tersebut dihadiri oleh Ananda Alya dari Pimpinan Koordinator Komisariat IMM UM Surabaya, Ramadhani Jaka Samudra SSi (Ketua Terpilih Pimpinan Cabang IMM Kota Surabaya), dan dr Sutrisno Sp PA (Kepala Unit Kemahasiswa FK UM Surabaya).
Acara ini resmi dibuka oleh Wakil Dekan I FK UM Surabaya sekaligus Ketua Halal Center UM Surabaya Dr dr Muhammad Anas SpOG.
Rencananya, kegiatan ini diadakan selama empat kali pertemuan secara offline maupun online dan ditutup pada 7 Oktober mendatang.
Ada beberapa materi yang disampaikan pada pelatihan ini. Di antaranya, Ketentuan Regulasi Halal dalam Penyelenggaraan JPH (Jaminan Produk Halal) di Indonesia, Ketentuan Syariat Islam terkait JPH, Pendampingan dan Pendamping Proses Produk Halal (PPH), Pengenalan UMK, Bentuk Proses Perizinan Pelaku UMK, dan Pengenalan SJPH (Sistem Jaminan Produk Halal).
Kemudian, Pengetahuan Bahan, Proses Produk Halal, Praktik Bahan dan Alur Proses Produk Halal, Verifikasi dan Validasi, Praktik Verifikasi dan Validasi, Digitalisasi Produk Halal dan Perkembangan UMKM, Digitalisasi dan Dokumentasi Pendampingan Produk Halal, serta Penugasan Pendampingan PPH.
“Harapannya, setelah seluruh rangkaian pelatihan ini terlaksana, seluruh peserta dapat menjadi auditor. Dengan mengikuti pelatihan, akan lebih banyak lagi tenaga auditor halal yang bisa dicetak,” kata Ketua Pelaksana Pelatihan Sertifikasi Halal Alif Luthfian Humairoh.
“Semakin banyak auditor, semakin cepat pula proses sertifikasi halal di Indonesia. Artinya, akan semakin banyak produk-produk berkualitas yang bisa dinikmati oleh masyarakat dengan mayoritas penduduk muslim,” lanjutnya.
Ketua Umum IMM Avicenna Hafidz Muhammad Farhan menambahkan, Pelatihan Sertifikasi Halal ini adalah bentuk implementasi dari trilogi IMM, yaitu intelektualitas dan religiusitas.
Intelektualitas merupakan modal dasar kita sebagai kader IMM yang mempunyai jiwa yang haus akan ilmu pengetahuan. Dengan diadakan kegiatan ini, harapannya kader IMM bisa menambah skill mereka dalam mengikuti perubahan zaman.
Farhan menjelaskan, religiusitas juga menjadi dasar dalam kegiatan ini diadakan. Dengan adanya pelatihan ini, harapannya banyak kader IMM Avicenna yang menjadi pendamping produk halal (PPH).
“Dengan banyaknya PPH akan memasifkan sertifikasi halal produk di masa yang akan datang. Salah satu keuntungannya, kita sebagai umat Islam terhindar dari keraguan apa yang telah kita konsumsi,” ujarnya. (Alif Luthfian Humairoh/AS)
