ITS Kembangkan Aplikasi Pembelajaran Huruf Hijaiyah Berbasis AI

0
28
Nanik Suciati saat menunjukkan penggunaan aplikasi Pembelajaran Huruf Hijaiyah berbasis AI yang dikembangkan Prodi Rekayasa Kecerdasan Artifisial ITS. (Foto: ITS)

Surabaya, KLIKMU.CO – Program Studi Rekayasa Kecerdasan Artifisial (Prodi RKA) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembangkan aplikasi Pembelajaran Huruf Hijaiyah berbasis Artificial Intelligence (AI) yang dapat diakses melalui perangkat selular android.
Dosen Departemen Teknik Informatika ITS, Nanik Suciati menjelaskan, pengembangan aplikasi ini bermula dari hasil Tugas Akhir (TA) mahasiswa bimbingannya yakni Irman Kurniawan yang berjudul Aplikasi Belajar Huruf Hijaiyah menggunakan Pengenalan Tulisan Tangan Berbasis Convolutional Neural Network (CNN) yang kemudian menjadi penelitian pengembangan di Prodi RKA ini.
Nanik yang juga menjabat sebagai Kepala Laboratorium Komputasi Cerdas dan Visi ITS ini melanjutkan, aplikasi ini didukung metode pembelajaran yang sederhana dan mudah dipahami, sehingga cocok digunakan untuk segala usia.
“Anak dapat dengan mudah mengenali huruf Arab sebelum mengaji, karena dalam aplikasi ini lengkap dengan 30 huruf hijaiyah yang dapat dipelajari pengguna,” jelasnya.
Dalam aplikasi ini, terdapat dua modul pembelajaran, pertama berupa latihan cara menuliskan huruf hijaiyah sesuai urutan goresan dalam menulis masing-masing huruf hijaiyah. Kedua modul evaluasi yang akan memberikan para pengguna waktu dua menit untuk menyelesaikan soal menulis huruf hijaiyah sebanyak-banyaknya.
“Pada modul evaluasi, penggunaan sistem AI untuk menentukan apakah hasil goresan tangan pengguna sudah benar atau tidak,” ujar wanita yang asal Pasuruan ini.
Ditambahkan oleh Nanik, pengembangan aplikasi pembelajaran ini menggunakan Game Engine Unity, untuk membantu tim pengembang dalam mengatur User Interface (UI) yang ramah pengguna.
Meski untuk saat ini belum bisa diakses di Playstore, Nanik berencana tetap akan mengunggah aplikasi ini di repository ITS, agar dapat dengan mudah digunakan dan dipelajari. Nanik menegaskan, AI bukanlah hal yang negatif, jika dimanfaatkan untuk memudahkan pekerjaan sehari-hari manusia. “Aplikasi ini akan sangat membantu orang awam untuk mengawali belajar mengaji mereka,” pungkasnya Nanik. (Han)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini