13 November 2024
Surabaya, Indonesia
Berita

Kembali Safari Masjid, Ikatan Haji Alumni KBIHU Muhammadiyah Surabaya Kali Ini Sambangi Masjid Fascho Keputran

Wakil Ketua PDM Surabaya Suhadi M Sahli menjadi narasumber Safari Masjid di Masjid Fascho Keputran. (Andi/KLIKMU.CO)

KLIKMU.CO – Safari Masjid kembali dilakukan Ikatan Alumni Haji KBIHU Muhammadiyah Surabaya. Program rutin ini bertujuan untuk menguatkan ukhuwah dan silaturahmi alumni haji agar tetap terjaga kemabruran haji. Selain itu, untuk lebih menggerakkan aktivitas masjid dengan kajian yang relevan.

Demikian disampaikan Ketua Ikatan Haji Alumni KHIBU Muhammadiyah Surabaya Mariyono dalam safari masjid di Masjid Fascho Keputran pada Ahad (10/11/2024).

Menurut Mariyono, optimalisasi dakwah sangat diperlukan. “Kedudukan takmir masjid begitu mulia karena yang menjaga dan memelihara rumah Allah, sekaligus menggerakkan dakwah dan bina jamaah,” imbuhnya.

Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surabaya Suhadi M Sahli menjadi narasumber pada acara safari masjid dengan tema Masjid sebagai Pusat Peradaban Islam. Dalam tausiahnya, dia menjelaskan, gerakan dakwah di masjid harus dioptimalkan dengan program yang relevan dan melibatkan kader-kader yang mencintai masjid. Dia mencontohkan Masjid Jogokariyan Yogyakarta.

Pertama, masjid harus dibuka 24 jam untuk digunakan ibadah pada masyarakat. “Jangan sampai habis shalat ditutup sehingga akses untuk ibadah terbatas,” ujarnya.

Kedua, tingkatkan gerakan infaq dan sedekah untuk kemakmuran dan kesejahteraan jamaah. Ketiga, masjid sebagai pusat pendidikan yang dapat mencetak kader-kader pemimpin dan ulama sehingga meraih sukses studi, ekonomi, organisasi, sosial, dan akhirat.

Suhadi menjelaskan, Rasulullah dalam memakmurkan masjid tidak hanya dengan ritual ibadah, tetapi juga melakukan pemberdayaan dan pembinaan masyarakat seperti kajian rutin, layanan kesehatan, fasilitas pendidikan, memperkuat ukhuwah,  mendamaikan konflik, tempat konsultasi hingga mengatur strategi berperang, melakukan perjanjian baik internal maupun eksternal.

“Maka, sebagai umat Islam kita berkewajiban memakmurkan masjid, lebih-lebih warga Persyarikatan Muhammadiyah agar terdepan dalam memakmurkan masjid. Libatkan Angkatan Muda Muhammadiyah setempat untuk kaderisasi sehingga dakwah Muhammadiyah berkembang dan berkelanjutan,” tuturnya.

Foto bersama dalam kegiatan Safari Masjid di Masjid Fascho Keputran. (Andi/KLIKMU.CO)

Sementara itu, Nasrul, salah satu tokoh Masjid Fascho, menyampaikan, pihaknya merasa tergugah dengan program safari masjid ini.

“Kami akan berusaha bangkit menggerakkan dakwah di lingkungan ini,” katanya.

Kegiatan Safari Masjid dilanjutkan dengan pembagian sembako kepada jamaah.

(Andi Hariyadi/AS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *