Surabaya, KLIKMU.CO – Kota Pahlawan menjadi saksi semangat juang penuh persaudaraan arek-arek Suroboyo menyuarakan kepedulian untuk Palestina. Mereka berasal dari berbagai elemen masyarakat, komunitas, dan lainnya yang bersatu padu, sevisi, sehati, dan seaspirasi.
Kota Pahlawan yang multietnis, kultur, dan agama menjadi saksi bersama adanya pembelaan dan dukungan dengan kibaran bendera Palestina dan atribut lainnya bergerak dari permukiman, perkampungan, dan perumahan. Berbagai profesi dan komunitas masyarakat memadati dan diwarnai atribut Palestina di depan Gedung Negara Grahadi Surabaya dalam Aksi Bela Palestina, Minggu (12/11).
Kibaran ratusan bendera Merah Putih dan Palestina menjadi mozaik yang indah dan mampu menggetarkan dan membakar semangat juang arek-arek Suroboyo. Hal ini menunjukkan betapa peduli dan simpatinya peserta doa bersama untuk Palestina.
“Kekejaman yang di luar batas kemanusiaan dari tentara Israel yang didukung para sekutunya tidak bisa didiamkan begitu saja. Masyarakat dunia yang cinta perdamaian pun turut mengecam kekejaman Israel atas bangsa Palestina,” kata Andi Hariyadi, satu di antara ribuan peserta yang larut dalam gelombang aksi damai doa bersama untuk Palestina.
Pria yang juga Ketua Majelis Pustaka Informatika Digitalisasi Pimpinan Daerah Muhammadiyah Surabaya itu melanjutkan, bendera Palestina berkibar tidak hanya di lokasi doa bersama. Tetapi juga menyebar dibawa peserta bersama kendaraan yang ditumpanginya dengan tertib.
Begitu pula berbagai atribut Palestina tertata tidak hanya dalam bentuk tulisan saja, tetapi juga tertempel di wajah para generasi muda. Ada kebanggaan sekaligus dukungan pada bangsa Palestina serta begitu tulus ikhlas memberikan donasi.
“Inilah bentuk solidaritas arek-arek Suroboyo untuk Palestina. Peristiwa perang kemerdekaan pada 10 November 1945 di Kota Pahlawan membuat gentar penjajah yang ingin menguasai Indonesia, dan pada 12 November 2023 arek-arek Suroboyo menunjukkan pada dunia bahwa kemerdekaan adalah hak segala bangsa sehingga penindasan bangsa Palestina oleh Israel merupakan penjajahan yang harus dilawan,” tuturnya.
Sementara itu, M. Arif An, penanggung jawab Aksi Aliansi Bela Islam Palestina, menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak tokoh agama, organisasi masyarakat, dan juga Bonek atas partisipasi mereka dalam Aksi Bela Palestina.
“Semoga perjuangan kita ini menjadi amal shaleh, ” ujar pria yang juga Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Surabaya itu.
“Mari kita galang persatuan, merekatkan persaudaraan, memelihara kerukunan, saling ta’awun untuk membantu pada saudara-saudara kita yang membutuhkan. Jalinan silaturahmi ini semakin menambah ukhuwah. Dari Surabaya untuk bela Palestina meraih kemenangan, kemerdekaan, kedamaian, dan kedaulatan,” tegasnya.
(Andi/AS)