KLIKMU.CO – Amirul Hajj KBIHU Muhammadiyah Surabaya, Ustad H. Husni mengaku bersyukur karena jamaah KBIHU Muhammadiyah Surabaya selama di Makkah sudah bisa mengkhatamkan kitab Arbain Nawawi. Kajian tersebut digelar sejak hari Sabtu (25/6/2022) dan alhamdulillah tuntas kajiannya pada hari Selasa (6/7/2022).
“Syukur alhamdulillah kajian yang diasuh Ustad Dikky Syadqumullah telah menyelesaikan pembahasan kitabnya,” kata Ustad H. Husni.
Setelah menyelesaikan kajian, ia berharap kepada seluruh jamaahnya untuk menyiapkan kesehatan fisik dan spiritual sebelum melakukan Tarwiyah di Mina sebagai rangkaian awal proses ibadah Haji. “Hal itu penting dilakukan agar kita bisa maksimal beribadahnya dan melanjutkan prosesi ibadah hajinya,” kata dia.
Sementara itu, Ustad Dikky menyampaikan bahwa kegiatan mengaji seperti ini sangat penting dan diharapkan saat kembali ke kampung halamannya, semangat mengaji untuk terus dilakukan dan mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Pergunakan waktu sebaik-baiknya untuk beribadah dan beramal sholeh.
“Istiqomah dengan keimanan menjadikan hidup dalam kemuliaan, jangan melakukan kemusyrikan karena akan terjerembab dalam kehinaan. Dan Alhamdulillah kita bisa khatam mengkaji kitab Arbain Nawawi, semoga bisa kita amalkan. Semoga kita tetap sehat dan bisa menjalankan ibadah haji dengan baik dan benar, serta menjadi haji Mabrur,” ujarnya.
Di samping itu, Ustad Andi Hariyadi selaku Ketua Rombongan 10 menyampaikan bahwa kajian kali ini begitu special, karena pada hari ini ada khataman kitab Arbain Nawawi yang menjadi kajian rutin di Makkah. Apalagi, setelahnya menggelar jamuan roti Maryam dan minum air zam-zam bagi para jamaah.
“Suasana menikmati jamuan penuh keakraban dan semoga persaudaraan terus dikuatkan,” kata dia.
Ia kemudian menyampaikan terimakasih banyak kepada Ustad Dikky yang bisa menggelar kajian secara rutin. Begitu pula pada para jamaah yang dengan setia mengikuti kajian rutin selama ini di hotel Makkah. “Semoga tercatat sebagai ibadah pada-Nya,” ujarnya.
Selesai jamuan makan roti Maryam dan minum air zam-zam, Ustad H. Husni memberikan sosialisasi pembinaan manasik haji dan pengenalan medan serta fasilitas yang tersedia saat di Mina, Arofah dan Musdholifah. Bawa obat-obatan yang diperlukan, perbekalan pakaian secukupnya, dan menguasai bacaan manasik haji agar mandiri berhaji. (Andi/RF)
