KLIKMU.CO – Guna membina dan memberikan contoh kepemimpinan ala Rasulullah SAW, SD Muhammadiyah 15 Surabaya (SDM Limas) mengadakan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) kelas 6 di Omah Emak Trawas Mojokerto, 2-3 November 2022. Kegiatan ini diikuti seluruh siswa-siswi kelas 6 sebanyak 110 orang dan didampingi 15 ustad ustadzah serta tim instruktur outbound dari reborn outbound organizer Pacet Mojokerto.

Sholikin M.Pd.I Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 15 Surabaya saat memberikan sambutan pembukaan LDKS menyampaikan kader penerus perjuangan Muhammadiyah harus selalu meneladani Rasulullah SAW baik berprilaku maupun bertutur kata.
“Ingat sabda Rasulullah SAW sesungguhnya aku diutus hanya untuk menyempurnakan akhlak, maka sudah pantas kita meneladaninya baik menjadi seorang pemimpin bagi dirinya sendiri, keluarga, umat, maupun bangsa dan negara,”serunya sambil tersenyum penuh harapan.
Sesuai dengan rundown acara kegiatan ini dimulai pukul 13.00 setelah selesai sholat dhuhur berjamaah di lokasi kegiatan, materi utama yang disampaikan tentang teori leadership, penerapannya dan kolaborasi kelompok dalam berleadership.
Bagus Waskito Utomo S.Pd sebagai ketua panitia pelaksana menyampaikan tujuan LDKS ini adalah membangun karakteristik seorang pemimpin yang tangguh, memiliki intelektualitas, kreatifitas, serta nalar berpikir yang berguna bagi agama dan tanah air bangsa Indonesia.


“Itu harapan kita semua, agar anak-anak kita tidak hanya sekedar mendapatkan teori di dalam ruang kelas, tetapi mereka juga mendapatkan teori dan praktek diluar kelas, terutama materi leadership ala Rasulullah SAW yang selama ini belum diterima di dalam proses pembelajaran secara formal,”tegasnya sambil mengajak seluruh peserta semangat mengikuti LDKS.
Hal senada juga diungkapkan Veira Rahmadanty Prasetyo salah satu peserta dari kelas 6 Ibnu Rusdy. “Saya sangat senang dan bahagia karna bisa bermain dan belajar bersama teman teman tentang keadaan yang selama ini belum pernah ada materi pelajaran,”celotehnya saat dijumpai selesai mengikuti LDKS kelas 6.
Ilmu yang diperoleh adalah tentang kita harus bertanggung jawab jika melakukan kesalahan, tentang bagaimana cara menjadi pemimpin yang bertanggung jawab, disiplin dan tentang “kita harus mengubah “bad habit” atau kebiasaan buruk menjadi kebiasaan baik dan juga tentang meraih cita cita,” imbuh Veve panggilan akrabnya sambil tersenyum, siswi yang punya cita-cita menjadi musisi pop ini. (Ali Shodiqin/AS)