Surabaya, KLIKMU.CO – Kegiatan student exchange (pertukaran pelajar) tidak hanya berisi muatan akademik, tapi non-akademik pun tidak kalah penting. Karena itu, kegiatan ini juga menjadi kesempatan untuk mengenalkan budaya Indonesia kepada pelajar lainnya dari seluruh dunia.
Hal itulah yang telah dilakukan SD Muhammadiyah 26 Surabaya bersama sejumlah SD/MI Muhammadiyah Surabaya lainnya saat mengunjungi ke SK Limbongan Malaka Malaysia. Mereka melakukan partnership yang terdiri atas pertukaran pelajar, petukaran program-program guru, dan latter of understanding, yakni pertukaran kebudayaan, sosial, dan teknologi Indonesia-Malaysia, Senin (10/10).
Pertukaran ini dimulai dengan bekerja sama dengan melakukan program saling belajar tentang kebudayaan maupun teknologi sains. Para kepala sekolah juga bertukar informasi tentang program positif tentang pengembangan sekolah, terutama di sekolah Muhammadiyah.
Kegiatan yang dilakukan oleh siswa-siswi SD Muhammadiyah tidak hanya berinteraksi dengan siswa-siswi SK Limbongan. Seperti bersekolah dua hari dan menghelat pertandingan olahraga sepak takraw diikuti oleh SR Arab, SK Paya Rumput, SK limbongan, dan SD MI Muhammadiyah.
Mereka bersama-sama melakukan kegiatan internasional berkompetisi positif dengan menunjukkan kemampuan ataupun bakat yang dimiliki oleh siswa-siswi dari masing-masing sekolah.
Tidak hanya menggelar pertandingan, siswa-siswi juga menampilkan pagelaran seni dan budaya dari masing-masing sekolah. Seperti program Steam (Science and Technology) yang merupakan tampilan dari siswa-siswi SK Limbongan se-usia pendidikan usia dini.
Mereka tampil dengan cerita yang di kemas menarik, menjelaskan metamorfosis menetasnya kupu-kupu dengan membawa ular blunchas dan berkisah.
Kisah tersebut memiliki makna tersendiri pada kehidupan manusia terutama dalam kekurangan dan kelebihan saru sama lain apakah kekurangan dan kelebihan tersebut bisa menjadi makna hidup manusia itu sendiri.
Yunita Puspitasari, kepala SD Muhammadiyah 26 Surabaya, mengharapkan dengan adanya kegiatan seperti ini bisa memberikan makna tersendiri untuk para siswa-siswi SD Muhammadiyah 26 Surabaya yang menigikuti student exchange.
“Kecintaan kita terhadap budaya dan seni pada negara sendiri bisa membuat kita bangga terhadap negara kita sendiri. Tetap menjadi manusia yang berproses dengan memperhatikan sekitar bahwa yang memiliki kekurangan dari kita itu banyak. Jadi manusia yang rendah hati dan tetap saling berbagi,” tuturnya.
(Intan/AS)