Surabaya, KLIKMU.CO – MI Muhammadiyah 27 Surabaya layak menjadi sekolah model. Hal itu ditegaskan Hadziq Asy Syairofi SHI, asesor utama Ummi Surabaya, dalam kunjungannya ke Mimdatu, sebutan sekolah tersebut.
Visitasi yang dilaksanakan pada 23 Desember 2023 tersebut disambut oleh Kepala Madrasah Muhammadiyah 27 Surabaya Ismul Muchlis dan segenap dewan guru lainnya.
Dalam sambutannya, Ustadz Ismul Muchlis menyampaikan rasa bahagia atas kunjungan dari tim asesor Ummi daerah. Dia juga berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut dan terus berkembang serta bisa menginspirasi lembaga pengguna Ummi pada umumnya.
Pada kesempatan itu, Ustadz Imam Busyairi yang berkesempatan mendampingi Ustadz Hadziq melakukan observasi/cek pemberkasan sekolah model di hadapan asatidz Mimdatu.
Sepuluh pilar Ummi menjadi penilaian utama. Salah satunya adalah goodwill management, yakni implementasi dalam pengembangan mutu guru. Ada pula kesediaan, dukungan, dan perhatian dari pimpinan lembaga atau pengelola terhadap pembelajaran Al Qur’an di MI Muhammadiyah 27 yang sangat baik.
Selanjutnya, sertifikasi guru, yakni semua guru Ummi sudah lulus tashih dan mengikuti pelatihan metodologi dan manajemen pengelolaan pembelajaran Al-Qur’an metode Ummi.
kemudian, target jelas dan terukur. Terdapat target yang jelas dan terukur dari ketercapaian setiap tahap sehingga mudah dievaluasi ketuntasannya.
Selanjutnya, mastery learning yang konsisten. Ketuntasan yang diharapkan dalam Ummi adalah 90-100 persen. Khususnya pada jilid sebelum tajwid dan gharib. Prinsip dasar dalam mastery learning adalah siswa hanya boleh melanjutkan ke jilid berikutnya jika jilid sebelumnya sudah benar-benar baik dan lancar.
Kemudian, quality control internal dan eksternal. Kontrol mutu yang dilakukan oleh internal (koordinator/kepala sekolah di lembaga) dan kontrol eksternal dari Ummi daerah secara kontinu.
Yang terakhir yaitu progress report setiap siswa. Yakni, dapat menunjukkan evaluasi detail setiap siswa setiap periodik yang sudah dilakukan oleh guru dan manajemen, seperti evaluasi harian, mingguan, bulanan, saat kenaikan jilid, maupun ujian akhir (munaqasyah) siswa dan khataman di setiap tahun.
“Dalam implementasi 10 pilar di atas, alhamdulillah MI Muhammadiyah 27 Surabaya dipercayai menjadi salah satu Sekolah Model Al Qur’an Metode Ummi di Kota Surabaya,” katanya.
Sertifikat sekolah model ditandatangani langsung oleh Direktur Ummi Foundation Drs H Masruri MPd dan Pembina Ummi Foundation Prof Dr HM. Roem Rowi MA. Kemudian diserahkan oleh Direktur Ummi Daerah Surabaya Ustadz Hadziq Asy Syairofi SHI kepada Ustadzah Tsani selaku koordinator Ummi Mimdatu dalam forum silaturahmi guru Ummi Kota Surabaya pada 23 Desember 2023.
(Zahrotutsani Mujahidah/AS)
