KLIKMU.CO
Bersama Ustadz Dr Imam Syaukani MA)*
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakaatuhu
“Through judging, we separate. Through understanding, we grow.”
(“Dengan menghakimi, kita tercerai-berai. Dengan memahami, kita bertumbuh.”)
Saling memahami, saling pengertian, akan menumbuhkan rasa tasamuh (toleransi) yang akan berkembang lebih lanjut menjadi persaudaraan dan persahabatan yang kokoh serta kuat.
Allah swt telah berfirman:
وَاعْتَصِمُوا بِحَبْلِ اللَّهِ جَمِيعًا وَلَا تَفَرَّقُوا وَاذْكُرُوا نِعْمَةَ اللَّهِ عَلَيْكُمْ إِذْ كُنْتُمْ أَعْدَاءً فَأَلَّفَ بَيْنَ قُلُوبِكُمْ فَأَصْبَحْتُمْ بِنِعْمَتِهِ إِخْوَانًا وَكُنْتُمْ عَلَى شَفَا حُفْرَةٍ مِنَ النَّارِ فَأَنْقَذَكُمْ مِنْهَا
And hold fast, all together, by the Rope which Allah (stretches out for you), and be not divided among yourselves; and remember with gratitude Allah’s favour on you; for ye were enemies and He joined your hearts in love, so that by His Grace, ye became brethren; and ye were on the brink of the Pit of Fire, and He saved you from it.
Artinya:
Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan ni`mat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh musuhan, maka Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena ni`mat Allah orang-orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu daripadanya. (QS. Ali Imran: 103)
Dengannya akan timbul saling menjaga dalam kebaikan, saling menguatkan ketika yang lain lemah, saling menasehati, saling menyayangi, saling mengasihi dan saling mencintai.
Dari Abu Musa dari Nabi Muhammad saw bersabda:
إِنَّ الْمُؤْمِنَ لِلْمُؤْمِنِ كَالْبُنْيَانِ يَشُدُّ بَعْضُهُ بَعْضًا وَشَبَّكَ أَصَابِعَهُ
“Sesungguhnya seorang mukmin dengan mukmin lainnya seperti satu bangunan yang saling menguatkan satu sama lain.” Kemudian beliau menganyam jari-jemarinya” (HR. al-Bukhari: 459)
Sampai-sampai Sayyid Quthb berkata:
“Persaudaraan adalah mukjizat, wadah yang saling berikatan dengannya Allah swt persatukan hati-hati berserakan. Saling bersaudara, saling merendah lagi memahami, saling mencintai dan saling berlembut hati.”
Semoga bermanfaat
Wassalamualaikum w.w.
Dari sahabatmu
