Ngaji Dino Iki #1020: Kedahsyatan Sifat Lembut

0
82
Dr Imam Syaukani MA (Ilustrasi Tim Redaksi KLIKMU.CO)

Oleh: Dr Imam Syaukani MA

KLIKMU.CO

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakaatuhu.

He who deprived of gentleness is deprived of good.”
(“Barangsiapa dijauhkan sifat lemah lembut, berarti ia dijauhkan dari kebaikan.”)

Kalimat tersebut di atas adalah terjamahan dari sabda Rasulullah saw yang termaktub dalam Shahih Muslim.

Dari Jarir dari Nabi saw bersabda:
عَنْ جَرِيرٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ يُحْرَمْ الرِّفْقَ يُحْرَمْ الْخَيْرَ

Shahih Muslim 4694: ‘Barang siapa dijauhkan dari sifat lemah lembut (kasih sayang), berarti ia dijauhkan dari kebaikan.'”

Ada dua keunikan sifat lemah lembut.
Pertama, bila kita merasa sulit bersikap lemah lembut kepada orang lain, ia sebenarnya merupakan rahmat Allah swt.
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِنَ اللَّهِ لِنْتَ لَهُمْ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوا مِنْ حَوْلِكَ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ ….

It is part of the Mercy of Allah that thou dost deal gently with them. Wert thou severe or harsh-hearted, they would have broken away from about thee: so pass over (their faults), and ask for (Allah’s) forgiveness for them………..

Artinya:
“Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka…”. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu maafkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka ….. (QS. Ali Imran: 159).

Mintalah rahmat kepada-Nya sehingga kebaikan tak menjauh dari kita.

Kedua, sifat ini harus diupayakan sehingga menjadi pengganti sedekah untuk mendapatkan rahmat Allah swt.

Allah swt berfirman:
وَإِمَّا تُعْرِضَنَّ عَنْهُمُ ابْتِغَاءَ رَحْمَةٍ مِنْ رَبِّكَ تَرْجُوهَا فَقُلْ لَهُمْ قَوْلًا مَيْسُورًا

And even if thou hast to turn away from them in pursuit of the Mercy from thy Lord which thou dost expect, yet speak to them a word of easy kindness.

Artinya:
“Dan jika engkau berpaling dari mereka untuk memperoleh rahmat dari Tuhanmu yang engkau harapkan, maka katakanlah kepada mereka ucapan yang lemah lembut.” (QS. Al-Isra’: 28).

Dari ‘Aisyah bahwa Rasulallah saw juga pernah bersabda:
يَا عَائِشَةُ إِنَّ اللَّهَ رَفِيقٌ يُحِبُّ الرِّفْقَ وَيُعْطِي عَلَى الرِّفْقِ مَا لَا يُعْطِي عَلَى الْعُنْفِ وَمَا لَا يُعْطِي عَلَى مَا سِوَاهُ

Shahih Muslim 4697: “Hai Aisyah, sesungguhnya Allah itu Maha Lembut. Dia mencintai sikap lemah lembut. Allah akan memberikan pada sikap lemah lembut sesuatu yang tidak Dia berikan pada sikap yang keras dan juga akan memberikan apa-apa yang tidak diberikan pada sikap lainnya.”

Tafsir Al-Mukhtashar menjelaskan, “Cukuplah bagimu untuk mengucapkan kata-kata yang lembut lagi santun kepada mereka, misalnya; engkau mendoakan agar rezeki mereka dilapangkan…”

Semoga bermanfaat
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakaatuhu.
Dari sahabatmu

Dr Imam Syaukani MA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini