Ngaji Dino Iki 1792: Etika Kehidupan

0
2
Dr Imam Syaukani MA Wakil Ketua PDM Surabaya. (Pribadi/KLIKMU.CO)

Oleh: Dr Imam Syaukani MA

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Ethics is knowing the difference between what you have a right to do and what is right to do.

(“Etika adalah mengetahui perbedaan antara apa yang berhak Anda lakukan dan apa yang benar untuk dilakukan.”)

‘Have a right to do’ merujuk pada tindakan legal secara hukum.

Sedangkan ‘what is right to do’ lebih dalam lagi, tak hanya sah di mata hukum, namun juga dapat diterima secara moral.

Allah SWT telah berfirman:

إِنَّا أَخْلَصْنَاهُمْ بِخَالِصَةٍ ذِكْرَى الدَّارِ

Verily We did choose them for a special (purpose), proclaiming the Message of the Hereafter.

Artinya:

“Sesungguhnya Kami telah menyucikan mereka dengan (menganugerahkan kepada mereka) akhlak yang tinggi, yaitu selalu mengingatkan (manusia) kepada negeri akhirat.” (QS. Shad: 46)

Bila hanya standar hukum yang dipakai, etika akan menguap. Mungkin sah untuk terlibat dalam praktik bisnis tertentu yang secara moral dipertanyakan. Akhirnya kelak akan selalu mencari celah dalam regulasi untuk dieksploitasi.

Seorang pebisnis atau atasan tidak akan bisa menjadi pemimpin sejati bila ‘lack of ethics.’(kekurangan etika kalau tidak dikatakan tidak beretika).

Allah SWT juga mengingatkan:

وَلَا تَشْتَرُوا بِعَهْدِ اللَّهِ ثَمَنًا قَلِيلًا إِنَّمَا عِنْدَ اللَّهِ هُوَ خَيْرٌ لَكُمْ إِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُونَ

Nor sell the Covenant of Allah for a miserable price: for with Allah is (a prize) far better for you, if ye only knew.

Artinya:

“Dan janganlah kamu tukar perjanjianmu dengan Allah dengan harga yang sedikit (murah), sesungguhnya apa yang ada di sisi Allah, itulah yang lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.” (QS. an Nahl: 95)

Role model terbaik ada pada 3 dari 4 sifat wajib Rasulullah saw: shiddiq (benar), amanah (dapat dipercaya) dan fathanah (cerdas, bijak).

Dari Al Hasan dari Abu Sa’id dari Nabi saw, beliau bersabda:

التَّاجِرُ الصَّدُوقُ الْأَمِينُ مَعَ النَّبِيِّينَ وَالصِّدِّيقِينَ وَالشُّهَدَاءِ

Sunan Tirmidzi 1130: “Seorang pebisnis yang jujur dan dipercaya akan bersama dengan para Nabi, shiddiqu dan para syuhada (di surga).”

Semoga bermanfaat
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Dari sahabatmu
Dr Imam Syaukani MA
Wakil Ketua PDM Surabaya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini