Ngaji Dino Iki 1808: Istiqamah Menegakkan Tahajud

0
1
Dr Imam Syaukani MA Wakil Ketua PDM Surabaya. (Pribadi/KLIKMU.CO)

Oleh: Dr Imam Syaukani MA

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

“Make Tahajjud your habit and watch how happiness makes it’s home in you.”

(“Jadikan Tahajud sebagai kebiasaanmu dan perhatikan bagaimana kebahagiaan menjadikannya rumah di dalam dirimu.”)

Allah SWT telah berfirman:

وَمِنَ اللَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِ نَافِلَةً لَكَ عَسَى أَنْ يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَحْمُودًا

And pray in the small watches of the morning: (it would be) an additional prayer (or spiritual profit) for thee: soon will thy Lord raise thee to a Station of Praise and Glory!

Artinya:

“Dan pada sebagian malam hari shalat Tahajud-lah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu: mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji.” (QS Al Isra’: 79)

Betapa senangnya diri bila kebahagiaan senantiasa melekat di dalam hidup. Semua permasalahan hidup dan apa pun yang memberatkan hati, di-handover kepada Allah, tempat bergantung. Semua itu diadukan kepada Sang Pemilik Takdir kala Tahajud didirikan.

Curahkan isi hati, pun dengan linangan air mata cukup. Semua bisa dengan mudah Allah gantikan dengan ketenangan, ketentraman dan kebahagiaan.

Rasulullah SAW pernah bersabda:

عَلَيْكُمْ بِقِيَامِ اللَّيْلِ فَإِنَّهُ دَأَبُ الصَّالِحِينَ قَبْلَكُمْ وَإِنَّ قِيَامَ اللَّيْلِ قُرْبَةٌ إِلَى اللَّهِ وَمَنْهَاةٌ عَنْ الْإِثْمِ وَتَكْفِيرٌ لِلسَّيِّئَاتِ وَمَطْرَدَةٌ لِلدَّاءِ عَنْ الْجَسَدِ

Sunan Tirmidzi 3472: Tegakkan atasmu shalat malam, sebab itu adalah kebiasaan orang-orang sholeh sebelum kamu, juga suatu jalan untuk mendekatkan diri kepada Allah, dan juga sebagai penebus kejelekan-kejelekanmu, pencegah dosa serta dapat menghalau penyakit dari badan.

Ibnul Qayyim dalam Hādil Arwāh ilā Bilādil Afrāh berkata,:

“Cobalah renungkan bagaimana Allah swt membalas malam yang mereka lakukan secara sembunyi dengan balasan yang Ia sembunyikan bagi mereka, yakni yang tidak diketahui oleh semua jiwa. Juga bagaimana Allah membalas rasa gelisah, takut dan gundah gulana mereka di atas tempat tidur saat bangun untuk melakukan shalat malam dengan kesenangan jiwa bagai di dalam Surga.”

Semoga bermanfaat
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Dari sahabatmu
Dr Imam Syaukani MA
Wakil ketua PDM Surabaya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini