Oleh: Dr Imam Syaukani MA
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
And you would think them awake, while they were asleep. And We turned them to the right and to the left…
“Dan engkau mengira mereka itu tidak tidur, padahal mereka tidur; dan Kami bolak-balikkan mereka ke kanan dan ke kiri…”
Kata-kata di atas adalah terjemahan dari firman Allah SWT, yang diabadikan dalam Al-Qur’an:
وَتَحْسَبُهُمْ أَيْقَاظًا وَهُمْ رُقُودٌ وَنُقَلِّبُهُمْ ذَاتَ الْيَمِينِ وَذَاتَ الشِّمَالِ
(QS. Al-Kahfi: 18)
Ayat ini menjadi bukti mukjizat Al-Qur’an dalam kacamata sains.
Menurut Wahbah Az-Zuhaili di dalam Tafsir Al-Munir:
“Tindakan Allah SWT membolak-balikkan tubuh pemuda Kahfi dari kanan ke kiri memiliki hikmah medis, yaitu agar tubuh mereka tidak membusuk atau rusak selama tidur panjang tersebut. Ini adalah bentuk pemeliharaan Allah yang sangat detil dan teliti terhadap tubuh manusia.”
Laman Shield Health Care menuliskan:
“Cedera akibat tekanan di tempat tidur memengaruhi sekitar 2,5 juta pasien setiap tahun di fasilitas perawatan akut AS… Pedoman perawatan yang diterima saat ini adalah membalikkan pasien setiap dua jam.”
Berbaring dalam satu posisi terlalu lama, menurut tulisan ini, juga menyebabkan penyusutan otot, penurunan kepadatan tulang, dan risiko pembekuan darah di kaki.
Ketika aku dianugerahi oleh Allah SWT penyakit, aku sempat tak berdaya di ranjang tidurku selama 45 hari. Hingga berakibat otot-otot kakiku terasa tertarik dan tidak bisa digunakan untuk berjalan. Juga efek samping dari operasi otak hingga tiga kali, nyaris membuatku kehilangan ingatan.
Namun, Allah SWT menurunkan mukjizat-Nya lewat Al-Qur’an, hingga akhirnya aku dinyatakan oleh dokter sembuh total:
وَإِذَا مَرِضْتُ فَهُوَ يَشْفِينِ
“And when I am ill, it is He Who cures me.”
Artinya: “Dan apabila aku sakit, Dialah Yang menyembuhkan aku.”
(QS. Asy-Syu’ara: 80)
Banyak-banyaklah mendengar suara Al-Qur’an yang dibaca orang lain, atau bacalah Al-Qur’an sendiri, karena Al-Qur’an adalah Asy-Syifa’ (penyembuh).
Sesekali, bolehlah kita mendengarkan: MGK (Musik Goyang Kaki, Musik Gairah Kerja, Musik Generasi Kini), dan jangan sampai Mager (Malas Gerak)! Agar otot-otot kita lentur untuk digunakan beraktivitas.
Semoga bermanfaat
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Dari sahabatmu
Dr Imam Syaukani MA
Wakil Ketua PDM Surabaya