KLIKMU.CO – SMA Muhammadiyah 1 Taman (Smamita) terus meningkatkan kualitas layanan pendidikan, baik di bidang akademik maupun non-akademik. Salah satu inovasi terbaru adalah menghadirkan aplikasi ujian bernama Exam Mobile Smamita yang dikembangkan oleh tim ICT Smamita.

Aplikasi ini digunakan pada Ujian Penilaian Akhir Tahun (PAT) semester genap tahun pelajaran 2024-2025, yang dilaksanakan mulai Kamis hingga Selasa (22 Mei – 3 Juni 2025).
Menurut Ketua Pelaksana Ujian PAT Muhammad Junaidi SPd, aplikasi ini merupakan hasil kerja sama tim IT sekolah dan dukungan dari Direktur Smamita, Edwin Yogi Laayrananta MIKom, serta tenaga pendidik lainnya. Ia menjelaskan bahwa aplikasi ini dirancang untuk mendukung pelaksanaan ujian sekaligus meminimalisir kecurangan.
“Alhamdulillah, pelaksanaan PAT semester genap untuk siswa kelas X dan XI berjalan lancar. Semangat belajar anak-anak sangat tinggi, berbeda dengan semester ganjil lalu,” kata Muhammad Junaidi saat memantau ujian.
Ia menambahkan, sebelum ujian dimulai, setiap siswa menunjukkan keseriusan belajar dengan membaca buku di sudut-sudut sekolah maupun di perpustakaan. Mereka belajar sesuai kisi-kisi yang diberikan oleh guru masing-masing.


Junaidi juga menjelaskan perbedaan aplikasi baru ini dengan sistem ujian sebelumnya.
“Semester sebelumnya kami menggunakan ujian berbasis web, sedangkan sekarang kami menggunakan aplikasi buatan sendiri yang berbasis smartphone, yaitu Exam Mobile Smamita,” katanya.

Menurutnya, aplikasi ini memiliki fitur yang membuat siswa sulit keluar dari halaman ujian. “Jika siswa mencoba keluar dari aplikasi, itu dianggap sebagai upaya kecurangan dan akan menimbulkan error. Oleh karena itu, pengawas harus selalu mengawasi dengan ketat,” ujarnya.
Selain itu, sekolah juga menetapkan aturan ketat selama ujian berlangsung. “Jika ada yang melanggar, panitia akan menindak tegas,” tegas Junaidi.
Ia juga menuturkan bahwa aplikasi ini meningkatkan semangat belajar dan rasa percaya diri siswa. “Dengan aplikasi ini, siswa lebih percaya diri untuk mengerjakan ujian secara jujur dan menunjukkan kemampuan terbaiknya,” jelasnya.
Di akhir ujian, siswa juga mengisi angket yang berisi kritik dan saran untuk guru mata pelajaran. “Masukan tersebut nantinya digunakan oleh tim kurikulum untuk evaluasi dan peningkatan kualitas pembelajaran,” jelasnya.
Muhammad Junaidi mengakui bahwa aplikasi ini belum sempurna. “Kami menyadari masih ada kekurangan, dan tim IT akan terus melakukan evaluasi agar aplikasi ini semakin baik ke depannya.”
Ia menambahkan, SMA Muhammadiyah 1 Taman setiap tahun berinovasi dan berupaya memberikan pelayanan terbaik agar siswa bisa meraih kesuksesan.
Meski di awal peluncuran aplikasi ini mendapat protes dari beberapa siswa, Junaidi menegaskan bahwa perubahan ini untuk kebaikan siswa.
“Banyak yang bilang ini revolusi besar, saya jawab memang benar, tapi ini demi kebaikan mereka agar semakin percaya diri dan jujur dengan kemampuan sendiri,” ujarnya.
Ia menutup dengan harapan: “Mari kita mulai dari kejujuran hal terkecil dulu. Berani jujur itu hebat, dan yakinlah dengan kemampuan masing-masing. Semoga semua siswa mendapat hasil terbaik pada PAT semester genap ini.”
(Nashiiruddin/AS)