15 November 2024
Surabaya, Indonesia
Berita

PDM Surabaya Puji Komitmen Wardhana Sukseskan Program Gerakan Sekolah Sehat

Wakil Ketua PDM Kota Surabaya Muhammad Jemadi MA memberikan sambutan dalam agenda Gerakan Sekolah Sehat. (Yuda/KLIKMU.CO)

KLIKMU.CO – Sosialisasi dan Gebyar Gerakan Sekolah Sehat (GSS) berlangsung di Balai Pemuda Surabaya, Kamis (14/11/2024). Kegiatan ini merupakan inisiasi dari Wardhana Training Center dengan menggandeng Majelis Dikdasmen dan Pendidikan Nonformal (PNF) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Surabaya.

Lewat kegiatan ini, mereka berkomitmen untuk mendukung program Gerakan Sekolah Sehat dalam rangka membudayakan 5S.

Perwakilan Direksi Wardhana H M Reza Pahlevi SE menyatakan, Wardhana Training Center sebagai mitra dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) tetap berkomitmen mendukung dalam rangka menyukseskan program pemerintah ke depan, yaitu Gerakan Sekolah Sehat.

“Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah mengundang mitra-mitra untuk berperan aktif menyosialisasikan, memperkenalkan, dan menggalakkan gerakan sekolah sehat di seluruh Indonesia, dan kami mengambil peran di situ,” jelasnya.

“Tujuan yang ingin kami capai dari kegiatan ini adalah untuk mewujudkan 5 Sehat (5S) yang merupakan Konsep Dasar GSS Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah,” imbuhnya.

Lima sehat (5S) yang dimaksud, pertama, sehat bergizi. Yaitu untuk meningkatkan derajat kesehatan peserta didik melalui penerapan pola makan yang tepat dan konsumsi makanan bergizi.

Kedua, sehat fisik. Yaitu untuk meningkatkan kualitas kesehatan fisik seluruh ekosistem atau warga sekolah/satuan pendidikan.

Ketiga, sehat imunisasi. Yaitu untuk meningkatkan capaian imunisasi peserta didik untuk mendapatkan imunisasi dasar lengkap.

Keempat, sehat jiwa. Yakni meningkatkan perkembangan peserta didik, baik secara fisik mental, spiritual dan sosial sehingga mampu menyadari kemampuan sendiri dan mengatasi tekanan.

Kelima, sehat lingkungan. Yaitu meningkatkan kondisi satuan pendidikan yang dapat mendukung tumbuh kembang peserta didik secara optimal membentuk perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).

“Kami berharap nantinya seluruh sekolah akan bisa menerapkan standar Gerakan Sekolah Sehat dengan menyeluruh melalui kesadaran 5 S dengan baik sehingga 2045 Indonesia akan menjadi generasi hebat Indonesia emas,” tegasnya.

Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surabaya H Dikky Syadqomullah MHES menyambut baik dan mengapresiasi komitmen Wardhana Training Center dalam mendukung Gerakan Sekolah Sehat.

“Kami sampaikan banyak terima kasih kepada Wardhana Training Center yang telah mendukung penuh kegiatan Gerakan Sekolah Sehat, menjadi mitra bersama antara  Majelis Dikdasmen, sekolah-sekolah Muhammadiyah, serta Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah untuk mewujudkan Indonesia hebat,” paparnya.

Dikky menjelaskan, amal usaha Muhammadiyah Surabaya di bidang pendidikan terdiri atas 35 KB Aisyiyah, 75 TK Aisyiyah, 28 SD/MI, 17 SMP/MTs, serta 9 SMA/SMK Muhammadiyah se-kota Surabaya.

“Hal tersebut merupakan amal usaha Muhammadiyah yang juga turut menyukseskan kegiatan gerakan sekolah sehat yang diadakan oleh kementerian sehingga kami mengundang mulai KB/TK sampai SMA/SMK dalam rangka menyukseskan bersama,” tuturnya.

Lebih lanjut, Dikky menyatakan siap mendukung dan mensukseskan Gerakan Sekolah Sehat karena Surabaya sudah menjadi barometer sekolah nasional.

“Saya berharap ke depan semuanya bisa mewujudkan sekolah Surabaya berkemajuan. Kami juga siap dalam rangka mewujudkan Gerakan Sekolah Sehat dengan bermitra dengan Wardhana Training Center yang telah men-support sekolah-sekolah Muhammadiyah sehingga kita betul-betul sukses melaksanakan kegiatan yang luar biasa ini,” tuturnya.

Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surabaya Drs Catur Anang Hutoyo (kiri) turut hadir dalam agenda Gerakan Sekolah Sehat. (Yuda/KLIKMU.CO)

Sementara itu, Wakil Ketua PDM Kota Surabaya Muhammad Jemadi MA mengapresiasi seluruh pihak yang berkontribusi dalam program ini, termasuk jajaran pemerintah, tenaga pendidik, serta orang tua murid.

“Kesehatan sebagai bagian dari visi Muhammadiyah untuk membangun generasi yang unggul dan berdaya saing,” ujarnya.

Menurut dia, sekolah sehat bukan hanya tentang fasilitas, tetapi juga budaya hidup sehat yang ditanamkan sejak dini. Meningkatkan kualitas pendidikan dapat dilakukan dengan menciptakan lingkungan yang sehat, aman, dan nyaman bagi seluruh siswa.

“Membentuk kebiasaan baik pada siswa dalam menjaga kebersihan dan kesehatan fisik maupun mental,” tuturnya.

Lalu, mengajarkan pentingnya kebersihan, gaya hidup sehat, dan pengelolaan lingkungan sekolah yang bersih. Selain itu, menegaskan komitmen Muhammadiyah dalam mendukung program kesehatan dan pendidikan yang berkualitas.

“Sekolah-sekolah Muhammadiyah memiliki tanggung jawab tidak hanya mencerdaskan secara akademik, tetapi juga membentuk generasi yang sehat jasmani dan rohani. Sekolah-sekolah Muhammadiyah di Surabaya menjadi teladan dalam pelaksanaan program sekolah sehat,” tegasnya.

Dia berharap program ini dapat diteruskan dan ditingkatkan di masa mendatang dengan partisipasi aktif dari seluruh pihak. Ia juga mengajak seluruh komponen sekolah, guru, siswa, orang tua, dan masyarakat sekitar untuk bersama-sama mendukung program ini.

Sebagai penutup, ada pantun dari Pak Je, sapaan akrabnya.

Ke pasar beli buah nanas
Di jalan bertemu kawan
Sekolah sehat jadi langkah jelas
Generasi sehat jadi harapan

Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Staf Khusus Menteri Bidang Manajemen Kemendikdasmen dan Pimpinan Majelis Dikdasmen dan PNF PP Muhammadiyah Didik Suhardi PhD, Direktur Sekolah Menengah Pertama Kemendikdasmen Ir Imran SKom MT, PIC Gerakan Sekolah Sehat Kemendikdasmen dan PDM 11 Dr Nia Nurhasanah SSi MPd, Pimpinan Majelis Dikdasmen PNF Muhammadiyah Wilayah Jawa Timur Dr Khozin MSi, perwakilan Dinas Pendidikan kota Surabaya, serta tamu VIP lainnya.

Hadir pula Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah Surabaya Drs Catur Anang Hutoyo, Bendahara Pimpinan Daerah Muhammadiyah Surabaya Musa Abdullah, Wakil Ketua PDM Surabaya Muhammad Jemadi MA, H Hasan Cholis SE, Drs Rofiq Munawi, Dr H Imam Syaukani MA, Drs H Suhadi M Sahli, jajaran Majelis Dikdasmen PNF Muhammadiyah Surabaya, Kepala SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK Muhammadiyah se-Surabaya, serta 100 siswa-siswi SD-SMP Muhammadiyah Surabaya.

(Yuda/AS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *