Pelayanan Sosial Muhammadiyah-Aisyiyah Jatim Bakal Lebih Profesional

1
309
Sosialisasi Kompilasi Ketentuan MPKS PP Muhammadiyah dan Perpajakan AUMSos di Aula Mas Mansyur Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim. (Dwi Hasna/KLIKMU.CO)

Surabaya, KLIKMU.CO – Majelis Kesejahteraan Sosial (MKS) PWA dan Majelis Pembinaan Kesejahteraan  Sosial (MPKS) PWM Jawa Timur mengadakan kegiatan bersama bertajuk sosialisasi Kompilasi Ketentuan MPKS PP Muhammadiyah dan Perpajakan AUMSos di Aula Mas Mansyur Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim, Ahad  (19/11).

Acara tersebut dihadiri tak kurang dari 199 orang yang terdiri atas utusan MPKS PDM, MKS PWA, Amal Usaha Muhammadiyah Sosial (AUMSos), dan Amal Usaha Aisyiyah (AUA) se-Jawa Timur.

Turut hadir dalam acara tersebut Ketua MPKS Pimpinan Pusat Muhammadiyah Mariman Darto dan Wakil Ketua PWM Jatim yang membidangi MPKS M Khoirul Abduh.

Ketua Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial (MPKS) PWM Jatim Hudi Nurwulan menyampaikan, ada tiga program utama setelah menerima SK pimpinan.

“Begitu menerima SK, kita sudah menjalankan beberapa program. Di antaranya  Baitul Arqam, pelatihan kepengasuhan yang sesuai dengan Standar Nasional Pengasuhan Anak (SNPA), dan sosialisasi Kompilasi Ketentuan MPKS PP Muhammadiyah dan Perpajakan AUMSOS,” tuturnya.

Hudi menjelaskan bahwa Baitul Arqam telah dilaksanakan di Universitas Muhammadiyah Jember pada 1-2 April 2023.

“Luar biasa, acara yang ditargetkan untuk anak-anak LKSA setingkat SMA/sederajat itu sangat diminati. Target semula hanya 200 peserta, tapi yang hadir mencapai 255 peserta,” jelasnya.

Hudi menambahkan, program kedua mengenai pelatihan kepengasuhan yang sesuai dengan Standar Nasional Pengasuhan Anak (SNPA) juga telah selesai dilaksanakan pada 14-15 Oktober 2023 di UPT Peningkatan TKS Malang.

“Acara itu dihadiri oleh peserta dari AUMSOS maupun AUA kesos se0Jawa Timur,” ujarnya.

Kemudian, program ketiga sedang berlangsung saat ini, yaitu sosialisasi Kompilasi Ketentuan MPKS PP Muhammadiyah dan Perpajakan AUMSOS.

Hudi menjelaskan, tujuan menyosialisasikan kompilasi ketentuan MPKS PP dan perpajakan AUMSOS adalah semakin tertatanya kelembagaan AUM MPKS  oleh Muhammadiyah dan AUA Kesos Aisyiyah.

“Dengan terbitnya ketentuan itu, juga untuk mempercepat perkembangan layanan yang baik di MPKS dan MKS,” ungkapnya.

Mariman Darto dalam kesempatan ini mengatakan bahwa AUMSos dan AUA Kesos memiliki komitmen yang luar biasa dalam turut andil menyelesaikan permasalahan sosial, khususnya Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS).

“Keduanya memiliki data yang akurat dan valid sehingga memudahkan pimpinan dalam mengambil  keputusan dalam pengelolaan dan pengembangannya agar semakin profesional dan inklusif,” terangnya.

Sementara itu, Ketua Majelis Kesejahteraan Sosial (MKS) PWA Jatim Tri Sulistyaningsih menjelaskan  bahwa kegiatan ini sangat penting bagi AUA dan MKS PDA untuk dapat memahami ketentuan MPKS Muhammadiyah.

“Juga untuk mengembangkan LKS (Lembaga Kesejahteraan Sosial) yang tidak harus berbasis panti, namun dapat juga dalam bentuk pengasuhan di luar panti yang disebut sebagai Santunan Keluarga Aisyiyah (SKA),” terangnya.

Tri menambahkan, sinergi yang dilakukan tidak hanya  antara Muhammadiyah dan Aisyiyah, melainkan juga dengan pemerintah. Sinergi yang ada akan dapat meningkatkan kontribusi untuk menangani yatim piatu dan masalah sosial secara umum.

Tri berharap dengan kegiatan ini, AUA Kesos di wilayah PWA Jawa Timur dapat semakin berkembang dengan ditandai penambahan jumlah MKS PDA yang menyelenggarakan LKS dan peningkatan layanan AUA Kesos yang semakin profesional.

“Seluruh MKS PDA dan LKS di wilayah Jatim akan berjuang dan terus bersinergi tanpa lelah dan henti untuk terus berkontribusi dalam menyelesaikan berbagai persoalan sosial. Sehingga kiprah MKS PW Aisyiyah dan LKS semakin dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” pungkasnya.

(Dwi Hasna/AS)

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini