Pemuda Muhammadiyah Se-Kota Surabaya Siap Sukseskan Musywil

0
50
Pemuda Muhammadiyah se-Kota Surabaya siap menyukseskan Musywil PWPM Jatim. (Habibie/KLIKMU.CO)

Banyuwangi, KLIKMU.CO – Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) Jawa Timur melaksanakan Musyawarah Wilayah (Musywil) XVII di Gedung Wanita Banyuwangi selama dua hari, Jumat-Sabtu (14-15/7).

Kota Surabaya mengirim 101 peserta yang akan menggunakan hak suaranya. Itu menjadi peserta terbanyak bersama Kabupaten Malang yang juga mengutus 101 peserta.

Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kota Surabaya Ahmad Rosyidi mengatakan, pihaknya siap menyukseskan Musywil Pemuda Muhammadiyah Jatim di Banyuwangi hingga selesai.

“Alhamdulillah mulai Jumat dan Sabtu ini kami bisa mengikuti Musyawarah Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jawa Timur di Banyuwangi. Puji syukur ke hadirat Allah Subhaanahuu Wata’ala atas nikmat sehat sehingga kami bisa mengikuti Musywil PWPM di Banyuwangi ini,” katanya.

Sebelum berangkat ke Banyuwangi, Pimpinan Daerah Pemuda dan Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah se-Kota Surabaya melaksanakan shalat Jumat di Pusat Dakwah Muhammadiyah Kota Surabaya Jln Wuni No 9 Surabaya. Mereka kemudian dilepas oleh Muhammad Jemadi, wakil ketua Bidang Pendidikan, Olahraga, dan Pembina Ortom PDM Kota Surabaya.

Menurut dia, PDPM dan PCPM bersemangat dalam mengikuti Musywil PWPM di Banyuwangi ini. “Kami bersama 101 peserta Musywil PWPM Jawa Timur ini sangat antusias dalam mengikuti Musywil PWPM di Banyuwangi ini. Semoga kawan-kawan sehat semua,” tambah Sekretaris Lazismu Kota Surabaya tersebut.

Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Pendidikan, Olahraga, dan Pembina Ortom PDM Kota Surabaya Muhammad Jemadi berharap semua kader Pemuda Muhammadiyah menjaga kekompakan.

“Dalam kegiatan Musyawarah Wilayah Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jawa ini, mari kita merujuk kepada Al-Quran surat Ash-Shaf ayat 4 yang artinya: “Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang berperang di jalan-Nya dalam barisan yang teratur. Mereka seakan-akan seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh,” ucapnya sambil menyitir ayat itu.

“Pemuda harus bisa menjaga objektifitas, menjaga kekompakan, taat kepada kebijakan pimpinan persyarikatan, tidak boleh gontok-gontokan dan hal buruk lainnya,” pungkasnya. (Habibie/AS)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini