KLIKMU.CO – Sebanyak 107 siswa kelas VI SD Muhammadiyah 26 Surabaya telah lulus dalam belajar tingkat dasar. Mereka pun mengikuti wisuda pada Sabtu (25/6/2022) di Grand Empire Palace Hotel.
Wisuda kali ini berlangsung meriah. Di antaranya ada persembahan dari wisudawan dan wisudawati Ananda Bita Tari, Ananda Shireen dkk menyanyi, lalu Ananda Naura dan Yafi Tari Nusantara.
Ananda Dean dkk Menyanyi, Ananda Ghea dkk mempersembahkan musikalisasi puisi, hingga video flash back anak-anak persembahan untuk orang tua.
Ada pula pemberian penghargaan kelas 6A-6D dari beberapa kategori berprestasi. Mulai dari akademik, Ismuba, seni, disiplin, suka membantu, berpenampilan rapi, dan aktif dalam pembelajaran.
Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 26 turut memberikan sambutan, membacakan puisi mutiara, sekaligus pembinaan dalam acara wisuda ini.
“Alhamdulillah, siswa M26 50 persen sudah diterima SMP negeri Surabaya, pondok, dan SMP swasta. Mereka sudah berani menampilkan prestasi di hadapan hadirin. Semoga dengan prestasi-prestasi ini, anak-anak bisa melanjutkannya menjadi lebih baik. Semoga SD Muhammadiyah 26 ke depan menjadi lebih baik dan berprestasi dari segi ilmu dan kreativitas,” tutur Yunita Puspitasari, kepala sekolah, saat memberikan sambutan.
Sementara itu, Komite M26 Yunus Enus berpesan kepada siswa agar senantiasa menjaga almamater SD dan menerapkan pendidikan karakter yang telah ditanamkan M26 kapan dan di manapun.
Perwakilan wali murid Prof Nurul Barizah mengajak semuanya selalu mendoakan siswa yang diwisuda agar selalu dimudahkan dalam menempuh jenjang pendidikan.
“Doa yang kami haturkan, semoga SD Muhammadiyah 26 semakin berprestasi dan mendidik generasi Qur’ani dan berakhlak mulia. Sebab, pendidikan yang berkualitas menjadi paspor kehidupan masa depan,” terang guru besar Fakultas Hukum Unair itu.
Di sisi lain, Drs Wahyudi Indraja The Landmark of tomorow membagikan tips kunci keberhasilan pendidikan. Pertama orang tua, kedua siswa, ketiga sekolah dan warga sekolah, dan keempat pemerintah. Pendidikan SD Muhammadiyah 26 Surabaya menekankan pada Faith, Health, Science, Skill, dan Character.
“Kalau mau maju harus siap menghadapi tantangan,” tegasnya.
Perwakilan wali murid lain, dr Gana Adyaksa dan dr Hanna S., menuturkan bahwa sebagai orang dua ananda Rais Arkan kelas 6 dan Rafki kelas 2 tidak salah memilih SD Muhammadiyah 26 Surabaya. Mereka sangat takjub yang awalnya tidak hafal sama sekali, sekarang sang buah hati sudah mendapat sahadah hafal juz 30.
“Sekolah berkarakter itu semua diwujudkan dalam proses bantuannya, mulai guru dan karyawan. Pendidikan yang diberikan bukan hanya ilmu semua difasilitasi yang dibutuhkan anak-anak dari agama dan potensi diri,” tuturnya.
“Insya Allah kami tidak melupakan SD Muhammadiyah 26. Pendidikan yang utama memang tanggung jawab orang dua, tapi kami mengakui sebagian besar pendidikan anak-anak kami dapatkan dari sekolah. Semoga keluarga besar SD Muhammadiyah 26 sehat, berkah, barokah dan dalam lindungan rahmat Allah. Semoga SD Muhammadiyah 26 semakin jaya, sukses dan mencetak generasi yang bermanfaat untuk masyarakat,” harapnya.
Alhamdulillah, kegiatan berjalan lancar dan meriah, yang diakhiri doa bersama oleh Drs Zakaria dari Majelis Dikdasmen PCM Sukolilo. (Diah/AS)