KLIKMU.CO – SD Muhammadiyah 22 Surabaya kembali memperingati hari-hari bersejarah. Kali ini mereka memperingati Hari Penemu Dunia yang jatuh pada 9 November kemarin.
“Ini menjadi media untuk terus menuntut ilmu sehingga mampu memberikan kemanfaatan bagi kehidupan. Dan ananda begitu antusias mengikuti secara daring yang menceritakan tentang peran ilmuwan muslim dalam mengisi peradaban dengan karya-karya cemerlangnya.”
Demikian disampaikan Listianah SEI, Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 22 Surabaya, kepada Klikmu.co, Rabu (9/11/2021).
Menurut Listianah, literasi peran ilmuwan muslim di abad pertengahan seperti bintang penerang kehidupan. Karena itu, diharapkan mampu menginspirasi para siswa dengan meraih prestasi.
Dalam peringatan daring tersebut, Ustadz Andi Hariyadi, salah satu guru, memaparkan kehebatan ilmuwan muslim yang begitu tinggi semangat belajarnya dengan membaca, menulis, dan menghitung serta meneliti.
Dari paparan tersebut, beberapa siswa kagum atas kehebatan ilmuwan muslim yang luas ilmunya. Ada Ananda Mikayla yang kagum dengan keilmuan Imam Ghazali dari keluarga miskin, tetapi sukses sebagai ulama besar yang kuat hafalannya dan kitab-kitabnya menjadi referensi hingga saat ini.
“Ananda Annora, Arjunasakha, Adinda Yasmin, dan Dinda kagum pada kejeniusan Ibnu Sina sehingga diberi gelar sebagai Bapak Kedokteran. Ada Adwayra dan Jendra mengagumi Al Khawarizmi yang ahli matematika,” tutur Andi.
Begitu pula Gizella yang mengagumi Al Farabi penemu not musik. Althaf dan Atha mengagumi Ibnu Batutah ilmuwan yang suka mengembara dan pelaut ulung yang menemukan Benua Amerika. Sementara itu, Salsabila yang bercita-cita menjadi dokter mengagumi Ibnu Nafis yang sejak kecil sudah hafal Al-Qur’an dan terus belajar menjadi ahli dibidang kedokteran terutama sirkulasi darah manusia.
“Teruslah semangat dalam belajar dan rajin beribadah. Semoga apa yang dicita-citakan terwujudkan,” kata Listianah. (Andi/AS)