KLIKMU.CO – SD Muhammadiyah 12 Surabaya (SDM Dubes) menjadi tujuan studi tiru dari SD QISMu Sumenep. Kedatangan ustaz dan ustazah dari SD QISMu disambut hangat oleh seluruh tenaga pendidik SDM Dubes. Kegiatan berlangsung di Auditorium SD Muhammadiyah 12 Surabaya, dimulai dengan opening ceremony pada Senin (19/5/2025).

Dalam sambutannya, Kepala SD QISMu Ustazah Yunita Rika Astari SSi menyampaikan rasa terima kasih atas penerimaan yang hangat.
“Tujuan kami datang ke sini adalah untuk belajar mengenai program sekolah tahfidz, manajemen sekolah, serta pembiasaan budaya yang ada di SD Muhammadiyah 12. Kami juga menitipkan dua guru kami untuk magang di sekolah tahfidz ini. Semoga mereka bisa membawa pulang hal-hal baik untuk diterapkan di SD QISMu Sumenep,” ujarnya.
“Karena kami ingin belajar lebih dalam tentang program tahfidz, maka sangat tepat rasanya kami datang ke SD Muhammadiyah 12 Surabaya. Sekolah ini memiliki branding sebagai sekolah tahfidz Al-Qur’an dan merupakan satu-satunya sekolah dengan program kelas tahfidz, sehingga sangat cocok menjadi rujukan kami,” imbuhnya.
Hadir dalam kegiatan studi tiru tersebut jajaran Majelis Dikdasmen Pimpinan Cabang Muhammadiyah Bubutan, antara lain Ustaz Mustaqim selaku Ketua Majelis Dikdasmen, Ustaz Sahendra sebagai Sekretaris, dan Ustaz Suwito sebagai Bendahara.


Dalam sambutannya, Ustaz Mustaqim menyampaikan apresiasi kepada SD QISMu atas kepercayaannya.
“Terima kasih kepada SD QISMu yang telah menjadikan SD Muhammadiyah 12 sebagai tempat rujukan study tiru. Semoga kami bisa memberikan yang terbaik dan kegiatan ini membawa manfaat bagi kedua sekolah dalam mengembangkan institusi masing-masing,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala SD Muhammadiyah 12 Surabaya Ustazah Lin Hidayati menyampaikan rasa bahagianya atas kunjungan ini.
“Kami sangat senang dan menyambut baik kedatangan saudara kami dari Sumenep. Kami akan berusaha memberikan yang terbaik sesuai harapan SD QISMu, demi bersama-sama mengembangkan dakwah Muhammadiyah. Kita sedang menyiapkan generasi penghafal Al-Qur’an. Semoga dengan adanya study tiru dan magang ini, kedua belah pihak mendapatkan manfaat,” ujarnya.
Kegiatan ditutup dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara SD Muhammadiyah 12 Surabaya dan SD QISMu. Selain itu, dua guru dari SD QISMu, yakni Ustazah Putri Amalia SPd dan Ustazah Arifah Mufidah SPd, akan melaksanakan program magang selama satu pekan di SD Muhammadiyah 12 Surabaya.
(Dzanur Roin/AS)