Pesan Ketua MPKS PP Muhammadiyah saat Mengunjungi PAM Kenjeran

0
45
Ketua MPKS PP Muhammadiyah Mariman Darto (empat dari kiri) ditemani Ketua MPKS PWM Jatim Hudi Nurwulan (lima dari kiri) saat mengunjungi LKSA PAM Kenjeran. (Fu'adah/KLIKMU.CO)

Surabaya, KLIKMU.CO – Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial (MPKS) Pimpinan Pusat Muhammadiyah melaksanakan kunjungan ke Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Cabang Kenjeran yang beralamat di Tambak Wedi Baru No 77, Ahad (19/11).

Kunjungan ke LKSA yang sudah bersertifikat A ini merupakan bagian dari upaya memperkuat sinergi dalam membangun lingkungan yang berkelanjutan.

Selain MPKS PP Muhammadiyah, MPKS Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur turut hadir. Mereka diterima dengan hangat oleh pengurus LKSA Kenjeran dan anak-anak asuh LKSA.

Kepala LKSA PAM Kenjeran Wasyib Tirtanang merasa senang sekali bisa dihadiri secara langsung oleh Ketua MPKS PP Muhammadiyah Mariman Darto dan Ketua MPKS PWM Jatim Hudi Nurwulan.

“Ini suatu kehormatan bagi kami bisa dihadiri pimpinan-pimpinan hebat,” ujarnya kepada KLIKMU.CO.

Dia lantas menjelaskan, jumlah anak yatim piatu yang ada di asrama 7 anak. Awalnya ada 9 anak, tetapi yang 2 sudah di atas 17 tahun. Kemudian, binaan lansia sebanyak 18 orang. Anak non-asrama sebanyak 32 orang dan anak asrama 26 orang yang sekolah di MI Muhammadiyah 25, SMP Muhammadiyah 15, SMA Muhammadiyah 10, dan UM Surabaya.

Sementara itu, Ketua MPKS PCM Kenjeran Ferry Rismawan yang membuka pertemuan memperkenalkan semua pimpinan dan pengurus PCM Kenjeran.

“Suatu kehormatan bisa didatangi oleh Ketua MPKS PP Muhammdiyah dan Ketua MPKS PWM Jawa Timur. Mohon arahan dan bimbingan sehingga kita bisa eksis dan semoga ke depannya bisa memberikan kontribusi terbaik untuk persyarikatan Muhammadiyah,” ujarnya.

Ketua PCM Kenjeran Ali Fauzi menambahkan, sebelum LKSA PAM Kenjeran ini berdiri, LKSA ini berkantor di rumah Ngatono, salah satu pendiri LKSA.

LKSA PAM Kenjeran mempunyai tiga lokasi. Pertama di Tambak Wedi Baru No 128 sebagai asrama putri. Kedua di Jalan Kedinding Lor No 07 yang saat ini ada pertokoan dan nantinya dijadikan tempat praktik dokter untuk warga, khususnya warga Muhammadiyah Kenjeran. Ketiga di Jalan Tambak Wedi Baru No 77 yang ditempati saat ini.

Sementara itu, MPKS PWM Jawa Timur Hudi Nurwulan menyatakan, panti ini telah mempunyai banyak prestasi, baik tingkat kota maupun provinsi.

“Panti ini sudah baik. Harapannya, panti yang sudah baik ini agar bisa lebih baik lagi. Pengurusnya sejahtera, anak pantinya sejahtera, keluarganya sejahtera, dan semuanya sejahtera, maka kemudian akan tercapai yang namanya baldatun toyyibatun warobbin ghoffur,” ujarnya.

Ketua MPKS PP Muhammadiyah Mariman Darto menyatakan penasaran dengan perkembangan LKSA Kenjeran yang sangat luar biasa.

“Makanya, saya ingin melihat secara langsung LKSA Muhammadiyah Kenjeran. Kami ingin memastikan bahwa anak-anak mendapatkan pendidikan, perawatan, dan lingkungan yang aman,” ujarnya.

Ketua MPKS PP dan PWM juga berkesempatan melihat langsung fasilitas dan program-program yang telah dijalankan oleh LKSA Kenjeran. Kemudian berinteraksi dengan anak-anak asuh dan mendengarkan aspirasi serta harapan mereka.

Dalam kunjungan ini, Mariman Darto memberikan lima pesan. Pertama, yatim piatu harus digenjot dengan berdasarkan pada data yang valid.

“Karena kalau datanya valid, bisa mendapatkan bantuan dana dari Kementerian Sosial,” ucapnya.

Kedua, senior care community di LKSA Muhammadiyah Kenjeran ini sudah memiliki binaan 18 senior care.

“Karena itu, harus selalu diarahkan dalam hal ibadahnya. Bila perlu dibuatkan semacam singgahan,” katanya.

Ketiga, pembinaan anak luar asrama harus selalu ditingkatkan dalam hal pelayanan terbaiknya lewat program yatim piatu.

“Besar harapannya banyak yang membantu dalam hal pendidikan dan hidupnya,” imbuhnya.

Keempat, perbaikan administrasi LKSA Muhammadiyah Kenjeran sudah sangat baik. Karena itu, perlu dipertahankan dan ditingkatkan.

Kelima, kondisi panti yang bersih sejuk membuat semangat untuk berjuang dan kerasan.

Kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat kerja sama antara MPKS pusat, wilayah, daerah, dan LKSA Kenjeran serta membuka peluang kolaborasi yang lebih baik. Juga mendorong inisiatif-inisiatif baru untuk meningkatkan kesejahteraan anak-anak.

(Fu’adah/AS)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini