Implementasi ajaran agama Islam dituntut adanya sinergi antara Iman, Ilmu dan Amal, sehingga bagi warga Persyarikatan Muhammadiyah dan Aisyiyah beserta seluruh Organisasi Otonomnya berusaha semaksimal mungkin untuk menampilkan karya monumentalnya dalam berbagai bentuk amal usahanya. Prestasi beragama bukan sebatas berupa spiritualitas pribadi / individu, tetapi lebih dari itu, spiritualitasnya mampu dikembangkan dalam berbagai
dimensi sosial yang beragam dan penuh tantangan, sebagai bentuk kepedulian.
Untuk itu Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah Tegalsari Kota Surabaya, sekali lagi memberikan kepeduliaannya dalam dunia pendidikan bagi anak-anak kita, dimana pada hari Ahad, 3 Juni 2012 di Masjid Al Ikhlas, jalan Wonorejo IV/97 Surabaya, diresmikannya Pre School / Kindergarten ‘Aisyiyah Tegalsari Kota Surabaya. Mengingat dilokasi tersebut merupakan lahan baru untuk pembinaan dakwah Muhammadiyah. Upaya perintisan sudah dilakukan sejak bulan Februari 2012, dilaunchingkannya “Sunday School”, yang sedianya hanya menerima 20 anak usia 1,8 tahun hingga 3 tahun, namun pada pembukaan tersebut mencapai 40 anak dan terus berkembang hingga pada bulan Juni ini sudah mecapai 80 anak, sehingga masjid yang berlantai tiga tersebut perlu penataan kembali untuk fasilitas pendidikan anak-anak.
Ketua Pimpinan Cabang’Aisyiyah Tegalsari Kota Surabaya Ibu Dra. Nurhasanah, melihat antusiasnya warga sekitar atas pendidikan anak-anaknya, sehingga bersama Dikdasmen Aisyiyah Tegalsari dan Pimpinan Cabang Muhammadiyah Tegalsari, dan Takmir Masjid Al Ikhlas, berusaha bersinergi melakukan dakwah dalam dunia pendidikan. Didukung adanya dedikasi yang tinggi dari para guru yang selama ini sudah teruji semakin memantapkan langkah dalam karya-karya nyata.
Disampaikan selamat atas peresmian Pre School / Kindergarten ‘Aisyiyah Tegalsari Kota Surabaya, dalam kepedulian mengembangkan pendidikan. (Andi Hariadi / RED)