KLIKMU.CO – Kegiatan adiwiyata di SD Muhammadiyah 26 Surabaya masih berlanjut. Setelah sebelumnya menanam tanaman, kini M26 –sebutan SD Muhammadiyah 26 Surabaya– melakukan penyiraman tanaman secara rutin. Anak-anak juga diajarkan cara merawat tanaman dengan benar seperti penyiraman dan pemupukan, Kamis (25/7/2024).
Kegiatan ini menjadi rutinitas sebelum jam pulang sekolah. Setiap siswa diberi tanggung jawab untuk menyiram dan merawat tanaman yang sudah mereka tanam.
Selain merawat dan menyirami, mereka juga ditugaskan setiap hari untuk mengecek pertumbuhan tanaman mereka. Apakah sudah tumbuh ataukah ada tanaman yang daunnya kering.
Siswa-siswi yang menjadi keluarga baru di SD Muhammadiyah 26 ini sangat antusias mengikuti setiap langkah. Mulai menyiapkan tanah, menanam bibit, hingga merawatnya. Tentu dengan bimbingan para ustadz dan ustadzah dari masing-masing kelompok.
Najwa, salah satu siswa baru dari kelompok Musa, menyampaikan bahwa dirinya senang bisa merawat tanaman sebelum pulang sekolah.
“Saya senang sekali merawat tanaman ini. Jadi sebelum pulang ke rumah aku bisa melihat hijaunya halaman sekolahku. Aku berharap semoga tanaman ini bisa tumbuh besar dan membuat udara di sekolah kita lebih bersih,” ujarnya dengan raut bahagia.
Kegiatan ini dilakukan tidak sekadar memberikan tanggung jawab kepada mereka. Akan tetapi bisa menjadikan para siswa-siswi baru kelas 1 ini peduli terhadap lingkungan penghijauan di sekolah.
Selain itu, sekolah berharap memberikan banyak dampak positif untuk siswa-siswi baru ini. Salah satunya bisa memberikan edukasi tentang cara merawat tanaman.
Kepala SD Muhammadiyah 26 Surabaya Yunita Puspitasari mengatakan, dengan dilaksanakannya kegiatan ini, sekolah ingin memperkenalkan pentingnya tanaman dalam kehidupan kita sekaligus implementasi terhadap gerakan adiwiyata di sekolah.
Sebab, tanamanlah yang menghasilkan oksigen setiap harinya untuk kita hirup. Semakin banyak tanaman yang kita tanam, semakin banyak juga oksigen yang dihasilkan untuk kita semua.
“Maka, pada kegiatan ini kami bekerja sama dengan para ustadz dan ustadzah untuk mengajarkan cara merawat tanaman dengan baik supaya mereka paham akan pentingnya tanaman untuk kita semua,” tuturnya.
Dengan diintegrasikannya kegiatan merawat tanaman dalam kegiatan MPLS di SD Muhammadiyah 26 Surabaya, diharapkan siswa-siswa dapat tumbuh menjadi individu yang sadar akan pentingnya menjaga dan melestarikan lingkungan.
(Amel/Intan/AS)
