Program Guru Tamu, SMK Muhi Genteng Undang Diskop UMP

0
3
Taslim SAg MPd (dua dari kiri) memberikan sambutan pada pembukaan guru tamu bersama Andreas Wintoko SAp (tiga dari kiri), Staf Bidang Usaha Mikro Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Perdagangan Kabupaten Banyuwangi. (Drei Herba T./KLIKMU.CO)

Banyuwangi, KLIKMU.CO – Digital marketing memiliki potensi yang menjanjikan di era digital seperti saat ini. Peluang ini ditangkap oleh Kompetensi Keahlian Bisnis Digital (BD) SMK Muhammadiyah 1 Genteng.

Untuk itu, dalam rangka menyiapkan lulusan profesional dan siap kerja, BD menyelenggarakan guru tamu bertema digital marketing di Aula SMK Muhammadiyah 1 Genteng pada Kamis (25/1/2024).

Guru tamu dalam acara tersebut adalah Andreas Wintoko SAP, staf Bidang Usaha Mikro Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Perdagangan (Diskop UMP) Kabupaten Banyuwangi.

Sebanyak 80 siswa mengikuti kegiatan tersebut. Mereka terdiri atas siswa-siswi BD, baik kelas X maupun kelas XI. Kegiatan dimulai pukul 08.00 WIB sampai 11.30 WIB.

Kepala SMKS Muhammadiyah 1 Genteng Taslim SAg MPd menyampaikan pentingnya melakukan dinamisasi mengikuti perkembangan teknologi dan masyarakat. Hal itu sudah dilakukan sekolah dengan menangkap peluang digital marketing.

Sebagai bentuk konkretnya, pihaknya mengadakan guru tamu dari profesional yang memang bergerak pada bidangnya.

“Ini yang dilakukan oleh sekolah, terus bergerak meningkatkan SDM sekolah serta menangkap peluang-peluang yang ada di masyarakat agar selalu dinamis, tidak tertinggal,” ucapnya.

Kepala sekolah yang sekaligus Ketua PCM Genteng itu juga memberi motivasi bahwa hidup itu harus dinamis dan bergerak, jangan sampai pasif.

Ia meminjam ungkapan Imam Syafi’i bahwa hidup itu seperti air. Kalau air hanya diam dalam kubangan, pasti airnya jelek karena tidak ada sirkulasi. Tapi jika airnya mengalir, ada sirkulasi dan pergantian, pasti airnya bagus.

“Maka kamu harus bergerak, harus dinamis, jangan pasif. Terus dinamis, berkembang terus,” tegasnya.

Taslim lantas menekankan pentingnya bergerak dan tidak statis. Terlebih sekolah sudah melakukan sinkronisasi dengan dunia kerja dan industri.

Ada link and match agar apa yang diajarkan di sekolah sesuai kebutuhan industri. Maka, tinggal semangat dari peserta didiknya yang harus ada dan ditingkatkan.

“Harus terus mengembangkan keilmuan. Ingat orang yang statis akan ditindas dan orang yang dinamis akan terus berkembang,” ujarnya menasihati.

Sementara itu, Andreas Wintoko SAP menyampaikan dua materi pada gelaran itu. Materi pertama copywriting & digital marketing.

Pada pembahasannya, ia menjelaskan banyak sekali pengguna copywriter baik perusahaan, lembaga pemerintahan, maupun organisasi nirlaba. Itu peluang yang sangat besar bagi lulusan BD.

Brand & packaging kreative product sebagai materi kedua juga tidak kalah besar peluangnya. Terlebih hari ini sudah sangat banyak UMKM tumbuh sehingga perlu tenaga-tenaga yang membutuhkan dalam menciptakan brand maupun melakukan packaging yang kreatif.

(Drei Herba T./AS)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini