KLIKMU.CO – Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kenjeran menggelar rapat pleno di Gedung Dakwah PCM Kenjeran, Jalan Platuk 104, Surabaya, pada Kamis (13/2/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Ketua PCM Kenjeran Ali Fauzi memaparkan sembilan program prioritas yang akan menjadi fokus utama dalam kepemimpinan organisasi hingga tahun 2027.
Ali Fauzi menegaskan bahwa program-program ini bertujuan memperkuat struktur organisasi, meningkatkan dakwah, serta memperluas peran Muhammadiyah di tengah masyarakat. Sembilan program prioritas PCM Kenjeran tersebut adalah sebagai berikut.
Pertama, penguatan struktur organisasi. Konsolidasi di seluruh tingkatan persyarikatan, termasuk organisasi otonom, majelis, lembaga amal usaha, dan anggota Muhammadiyah. Kegiatan utama meliputi rapat kerja, rapat periodik, dan turba.
Kedua, peneguhan paham Islam dan ideologi Muhammadiyah. Memastikan seluruh pimpinan memahami dan mengamalkan ajaran Islam Berkemajuan melalui kegiatan pengajian pimpinan, Darul Arqam, dan Obrolan Kader Berkualitas (Oktas).


Ketiga, penguatan dan penyebarluasan Risalah Islam Berkemajuan. Meningkatkan pemahaman keislaman melalui berbagai media, seperti pengajian Ahad pagi, penerbitan buku khutbah, dan program wakaf.
Keempat, memperkuat basis umat di akar rumput. Memastikan keberadaan Muhammadiyah semakin dirasakan oleh masyarakat dengan kegiatan rapat kerja bersama PRM dan program beasiswa kader.
Kelima, pengembangan amal usaha dan gerakan ekonomi Muhammadiyah. Mewujudkan kemandirian ekonomi Muhammadiyah melalui pengembangan boarding school dan pendidikan terintegrasi.
Keenam, dakwah di kalangan generasi milenial. Menanamkan nilai-nilai keagamaan, moral, dan etika kepada anak muda dengan memanfaatkan media sosial sebagai sarana dakwah.
Ketujuh, reformasi kaderisasi dan diaspora kader. Memperluas kader Muhammadiyah di berbagai sektor melalui pelatihan mubaligh muda, diklat takmir muda, dan kaderisasi pimpinan AUM.
Kedelapan, reformasi organisasi dan digitalisasi sistem. Memodernisasi sistem organisasi agar lebih profesional melalui sentralisasi keuangan, aplikasi aset, sertifikasi aset, dan papanisasi PRM.
Kesembilan, internasionalisasi Muhammadiyah. Meningkatkan peran Muhammadiyah di tingkat global melalui program umrah bersama KBIHU Muhammadiyah Surabaya pada 2027.
Ali Fauzi berharap sembilan program ini dapat dijalankan dengan baik demi memperkuat peran Muhammadiyah dalam membangun umat dan bangsa.
“Dengan sinergi yang kuat, kita optimistis Muhammadiyah Kenjeran akan semakin maju dan memberikan manfaat luas bagi masyarakat,” ujarnya.
Rapat pleno ini dihadiri oleh seluruh jajaran pimpinan PCM Kenjeran, PRM, organisasi otonom, serta kepala AUM/AUA di Cabang Kenjeran.
(Fu’adah/AS)